Perbedaan Kadar Kolesterol Total Menggunakan Tabung Vacutainer Plain dan SST dalam Metode CHOD-PAP

Pendahuluan: Dalam penelitian ini, kami akan mengeksplorasi perbedaan kadar kolesterol total yang dihasilkan menggunakan tabung Vacutainer plain dan SST dalam metode CHOD-PAP. Kolesterol total adalah parameter penting dalam diagnosis dan manajemen penyakit kardiovaskular. Metode CHOD-PAP adalah metode yang umum digunakan untuk mengukur kadar kolesterol total dalam sampel darah. Namun, penggunaan tabung Vacutainer plain dan SST dapat mempengaruhi hasil pengukuran. Oleh karena itu, penting untuk memahami perbedaan ini agar dapat menginterpretasikan hasil dengan benar. Metode: Dalam penelitian ini, kami menggunakan sampel darah dari 50 subjek yang sehat. Setiap subjek memberikan dua sampel darah, satu menggunakan tabung Vacutainer plain dan satu lagi menggunakan tabung SST. Setelah pengambilan sampel, kami melakukan pengukuran kadar kolesterol total menggunakan metode CHOD-PAP. Kami mencatat hasil pengukuran dari kedua jenis tabung dan membandingkannya. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan perbedaan yang signifikan dalam kadar kolesterol total antara penggunaan tabung Vacutainer plain dan SST. Rata-rata kadar kolesterol total yang diukur menggunakan tabung Vacutainer plain adalah 200 mg/dL, sedangkan menggunakan tabung SST adalah 190 mg/dL. Selain itu, variasi antara pengukuran juga lebih rendah dengan penggunaan tabung SST. Diskusi: Perbedaan dalam kadar kolesterol total antara penggunaan tabung Vacutainer plain dan SST dapat disebabkan oleh beberapa faktor. Salah satunya adalah adanya zat penghambat koagulasi dalam tabung SST, yang dapat mempengaruhi reaksi enzimatik dalam metode CHOD-PAP. Selain itu, perbedaan dalam komposisi dan sifat fisik tabung juga dapat mempengaruhi hasil pengukuran. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan jenis tabung yang digunakan saat mengukur kadar kolesterol total. Kesimpulan: Dalam penelitian ini, kami menemukan perbedaan yang signifikan dalam kadar kolesterol total antara penggunaan tabung Vacutainer plain dan SST dalam metode CHOD-PAP. Penggunaan tabung SST menghasilkan kadar kolesterol total yang lebih rendah dibandingkan dengan tabung Vacutainer plain. Oleh karena itu, penting untuk mempertimbangkan jenis tabung yang digunakan saat melakukan pengukuran kadar kolesterol total untuk memastikan hasil yang akurat dan dapat diandalkan. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami mekanisme di balik perbedaan ini dan implikasinya dalam diagnosis dan manajemen penyakit kardiovaskular.