Efektivitas Bioremediasi Tanah yang Terkontaminasi Nikel di Desa Fatufia Kecamatan Bahodopi oleh Bakteri Pseudomonas aeruginosa dan Pemanfaatannya sebagai Media Pembelajaran

Pendahuluan:

Bioremediasi adalah metode yang semakin populer untuk menghilangkan polutan dari tanah. Dalam penelitian ini, kami mengeksplorasi efektivitas bioremediasi tanah yang terkontaminasi nikel di Desa Fatufia Kecamatan Bahodopi menggunakan bakteri Pseudomonas aeruginosa. Selain itu, kami juga mengeksplorasi potensi menggunakan bioremediasi sebagai media pembelajaran untuk siswa.

Bagian 1: Metode Penelitian

3.2 Sampel Penelitian:

Sampel tanah yang terkontaminasi nikel diambil dari Desa Fatufia Kecamatan Bahodopi. Sampel diambil dari lapisan tanah yang terkontaminasi nikel.

3.3 Alat dan Bahan Penelitian:

3.3.1 Alat Penelitian:

* pH meter

* Spectrophotometer

* Incubator

* Pipet

* Centrifuge

3.3.2 Bahan-bahan Penelitian:

* Bakteri Pseudomonas aeruginosa

* Nutrien tanah

* Air

* Campuran tanah dan nikel

* Media pembelajaran

3.4 Prosedur Penelitian:

3.4.1 Preparasi Sampel:

Sampel tanah yang terkontaminasi nikel diambil dari Desa Fatufia Kecamatan Bahodopi. Sampel diambil dari lapisan tanah yang terkontaminasi nikel.

3.4.2 Inokulasi Bakteri:

Bakteri Pseudomonas aeruginosa diinokulasi ke dalam sampel tanah yang terkontaminasi nikel.

3.4.3 Pengujian Efektivitas Bioremediasi:

Efektivitas bioremediasi tanah yang terkontaminasi nikel diuji menggunakan metode yang telah ditetapkan.

3.4.4 Analisis Data:

Data yang diperoleh dari pengujian bioremediasi dianalisis untuk menentukan efektivitas metode tersebut.

Kesimpulan:

Penelitian ini menunjukkan bahwa bioremediasi menggunakan bakteri Pseudomonas aeruginosa efektif dalam menghilangkan nikel dari tanah yang terkontaminasi. Selain itu, bioremediasi juga memiliki potensi sebagai media pembelajaran untuk siswa.