Interaksi Hardware dan Algoritma Round-Robin dalam Sistem Komputer

1. Contoh Interaksi Antar Hardware: Sebuah sistem komputer melibatkan interaksi kompleks antar hardware. Contohnya, ketika kita mencetak dokumen, prosesor (CPU) mengirimkan data ke printer melalui interface seperti USB atau jaringan. CPU sebagai *hardware* mengirimkan instruksi digital, sedangkan printer sebagai *hardware* lain menerjemahkan instruksi tersebut untuk mencetak dokumen fisik. Interaksi ini melibatkan juga *hardware* lain seperti RAM yang menyimpan data sementara sebelum dikirim ke printer, dan hard drive yang menyimpan file dokumen tersebut. Contoh lain adalah interaksi antara kartu grafis (GPU) dan RAM. GPU membutuhkan data dari RAM untuk memproses gambar dan video, lalu mengirimkan hasil pemrosesan kembali ke RAM untuk ditampilkan di monitor. Semua interaksi ini terkoordinasi oleh sistem operasi. 2. Algoritma Round-Robin: Algoritma Round-Robin adalah algoritma penjadwalan proses yang digunakan dalam sistem operasi untuk memberikan waktu pemrosesan secara adil kepada setiap proses yang sedang berjalan. Bayangkan sebuah antrian proses yang menunggu untuk dijalankan. Round-Robin memberikan setiap proses jatah waktu pemrosesan yang sama (disebut *time slice* atau *quantum*). Setelah jatah waktu habis, proses tersebut dipindahkan ke belakang antrian, dan proses berikutnya dalam antrian mendapatkan jatah waktu. Proses ini berulang terus menerus. Keuntungannya adalah memberikan responsif yang baik karena setiap proses mendapatkan kesempatan untuk dijalankan secara berkala, mencegah satu proses mendominasi sistem dan membuat sistem menjadi lambat. Namun, efisiensinya bergantung pada ukuran *time slice* yang dipilih. *Time slice* yang terlalu kecil dapat menyebabkan overhead yang tinggi karena seringnya beralih konteks, sedangkan *time slice* yang terlalu besar dapat menyebabkan responsif yang buruk. Round-Robin merupakan contoh algoritma yang sederhana namun efektif dalam manajemen sumber daya komputer. Ini memastikan keadilan dan responsivitas dalam sistem multi-tasking. Kesimpulan: Interaksi hardware yang terkoordinasi dan algoritma penjadwalan seperti Round-Robin merupakan elemen kunci yang memungkinkan sistem komputer beroperasi secara efisien dan responsif. Pemahaman tentang kedua hal ini penting untuk memahami bagaimana sebuah sistem komputer berfungsi secara keseluruhan. Memahami konsep ini memberikan wawasan yang mencerahkan tentang kompleksitas dan kecanggihan teknologi komputer modern.