Bunga Matahari: Tumbuhan Majemuk dengan Manfaat yang Luar Bias

Bunga matahari, yang dikenal sebagai Helianthus annuus, adalah jenis tumbuhan musim panas yang populer sebagai tanaman hias dan berasal dari Amerika Utara. Bunga matahari memiliki bentuk yang mencolok dengan warna kuning cerah yang dapat tumbuh hingga 3-5 meter. Bunga matahari adalah bunga majemuk, dengan dua jenis bunga: bunga tepi dan bunga tabung. Bunga tepi memiliki satu kelopak besar berwarna kuning, sedangkan bunga tabung menghasilkan biji yang dapat diolah menjadi kuaci. Bunga matahari memiliki batang yang berbentuk bulat dengan bulu-bulu halus. Meskipun merupakan batang yang berbunga, batang bunga matahari kuat dan selalu membengkok mengikuti arah matahari. Akar bunga matahari juga halus dan kuat, serta mampu menembus tanah hingga kedalaman tiga hingga empat meter. Daun bunga matahari adalah daun tunggal dengan panjang sekitar 15 cm. Bunga di bagian pinggir disebut bunga lidah, dengan bentuk kelopak yang besar dan berwarna kuning cerah. Bunga di bagian dalam berwarna coklat dan dapat mengalami fertilisasi menjadi biji. Bunga tabung pada bunga matahari dapat menghasilkan biji bunga matahari yang dapat diolah menjadi kuaci dan dijual sebagai makanan ringan atau mentah. Selain itu, bunga matahari juga dapat diolah menjadi selai bunga matahari. Bunga matahari juga dapat diolah menjadi minyak yang diekstrak dari biji dan dapat digunakan untuk memasak, mengentalkan, serta campuran salad. Bunga matahari adalah tumbuhan yang multifungsi dan memiliki banyak manfaat, baik sebagai tanaman hias maupun sebagai sumber makanan dan minyak.