Pengenalan Agama Buddha dan Konsep Ketuhana

Agama Buddha adalah salah satu agama tertua dan terbesar di dunia, dengan lebih dari 2,5 miliar pengikut di seluruh dunia. Agama ini didasarkan pada ajaran Sang Buddha, yang lahir sebagai Siddhartha Gautama di Nepal pada tahun 563 SM. Buddha mengajarkan bahwa kebahagiaan dan pembebasan dapat dicapai melalui penghapusan penderitaan dan ketidakpuasan, yang ia percayai berasal dari keinginan dan pengejaran. Salah satu konsep kunci dalam agama Buddha adalah konsep ketuhanan. Buddhisme percaya bahwa ada satu kebenaran universal, yang dikenal sebagai Dharma, yang mengatur alam semesta dan semua makhluk di dalamnya. Buddhisme juga percaya bahwa semua makhluk memiliki sifat Buddha, yang berarti bahwa semua makhluk memiliki potensi untuk mencapai kebahagiaan dan pembebasan. Ada dua aliran utama dalam Buddhisme: Theravada dan Mahayana. Theravada, yang berarti "Sekolah Pemuda," adalah aliran tertua dan paling konservatif dalam Buddhisme. Ini didasarkan pada ajaran Buddha Gautama dan mengutamakan praktik meditasi dan penelitian teks-teks Buddha kuno. Mahayana, yang berarti "Sekolah Besar," adalah aliran yang lebih inklusif dan mengutamakan praktik ritual dan kepercayaan kepada bodhisattva, yang adalah individu yang berusaha mencapai kebahagiaan dan pembebasan untuk semua makhluk. Secara ringkas, agama Buddha adalah agama yang mengajarkan bahwa kebahagiaan dan pembebasan dapat dicapai melalui penghapusan penderitaan dan ketidakpuasan, dan bahwa semua makhluk memiliki potensi untuk mencapai kebahagiaan dan pembebasan. Ada dua aliran utama dalam Buddhisme: Theravada dan Mahayana, yang memiliki prakta.