Analisis Distribusi Frekuensi dan Ukuran Pusat Data pada Hasil Ujian Siswa Agus

Dalam artikel ini, kita akan menganalisis distribusi frekuensi dan ukuran pusat data dari hasil ujian siswa Agus di SMP Al-Insan. Data nilai siswa Agus adalah sebagai berikut: 75 78 64 so 67 71 68 89 71 13 70 90 78 72 61 87 75 76 ss 77 79 63 Só 74 so 62 84 so is 66 as 66 74 65 96 72 7 69 97 78 to 60 93 73 so 55 go 61 78 58 91 gl 76 59 90 79 is 66 88 69 13 65 87 76 78 64 94 n 82 67 95 78 gs s8 88 to B. a 57 79 Untuk memahami data ini dengan lebih baik, kita akan membuat distribusi frekuensi. Distribusi frekuensi adalah cara untuk mengorganisir data ke dalam kelompok-kelompok yang berbeda dan menghitung berapa kali setiap kelompok muncul dalam data. Setelah itu, kita akan menghitung ukuran pusat data, yaitu nilai-nilai yang merepresentasikan pusat dari data. Kita akan menghitung rata-rata (mean), median, dan modus dari data ini. Rata-rata adalah jumlah dari semua nilai dibagi dengan jumlah nilai. Median adalah nilai tengah ketika data diurutkan dari yang terkecil hingga yang terbesar. Modus adalah nilai yang paling sering muncul dalam data. Selain itu, kita juga akan menghitung standar deviasi (simpangan baku) dan variansi dari data ini. Standar deviasi adalah ukuran seberapa jauh nilai-nilai dalam data tersebar dari rata-rata. Variansi adalah kuadrat dari standar deviasi. Dengan menganalisis distribusi frekuensi dan ukuran pusat data ini, kita dapat memetakan dan mendeskripsikan data hasil belajar siswa Agus dengan lebih baik.