Penelitian tentang Dampak Polusi Udara di Jakarta dan Upaya Penangananny

Polusi udara merupakan masalah serius yang dihadapi oleh kota-kota besar di seluruh dunia, termasuk Jakarta. Dalam dua pekan terakhir, Jakarta telah beberapa kali menduduki peringkat pertama sebagai kota dengan polusi udara terburuk di dunia. Hal ini menjadi perhatian serius bagi pegiat lingkungan dan warga Jakarta yang khawatir kondisi udara akan semakin parah. Menurut Luckmi Purwandari, kualitas udara di Jakarta pada bulan Mei, Juni, Juli, dan Agustus setiap tahunnya lebih buruk dibandingkan bulan-bulan lainnya. Hal ini disebabkan oleh pengaruh siklus musim, dimana pada bulan April sampai September adalah musim kemarau di Jakarta. Pada musim ini, angin timur yang kering membawa debu dan partikel lebih banyak, menyebabkan kualitas udara semakin buruk. Salah satu kontributor terbesar terhadap polusi udara di Indonesia adalah kawasan industri yang ada di sekitar ibu kota. Polusi udara yang dihasilkan oleh Pembangkit Listrik Tenaga Uap (PLTU) di daerah-daerah seperti Jawa Barat dan Banten cenderung terbawa dan melintasi perbatasan daerah, yang dikenal sebagai transboundary air pollution. Kawasan pabrik seperti Karawang di Jawa Barat dan PLTU di Suralaya, Banten, yang menggunakan batu bara sebagai bahan bakar, menjadi sumber utama polusi udara di Jakarta. Meskipun masalah polusi udara di Jakarta telah menjadi perhatian publik, upaya penanganan yang dilakukan oleh pemerintah masih terbatas. Pada tahun 2021, Pengadilan Negeri Jakarta Pusat menyatakan bahwa empat pihak yang digugat oleh Tim Advokasi Gerakan Ibukota telah melakukan perbuatan melawan hukum dalam penanganan polusi udara. Para tergugat dalam perkara ini termasuk Presiden Joko Widodo, Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Menteri Dalam Negeri, Menteri Kesehatan, Gubernur DKI Jakarta, Gubernur Banten, dan Gubernur Jawa Barat. Namun, hingga saat ini, Presiden Jokowi dan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) masih mengajukan kasasi terhadap gugatan tersebut. Hal ini menunjukkan bahwa penanganan polusi udara di Jakarta masih menghadapi tantangan yang serius. Dalam penelitian ini, akan dilakukan analisis mendalam tentang dampak polusi udara di Jakarta dan upaya penanganannya. Data dan informasi yang diperoleh akan digunakan untuk memberikan pemahaman yang lebih baik tentang masalah ini dan memberikan rekomendasi untuk penanganan polusi udara di Jakarta.