Menghitung Jumlah Putaran Roda Berdasarkan Diameter dan Jarak Tempuh

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menghitung jumlah putaran roda berdasarkan diameter dan jarak tempuh yang ditempuh. Hal ini sangat penting untuk memahami konsep ini karena dapat membantu kita dalam menghitung jarak yang ditempuh oleh kendaraan. Ketika kita mengendarai kendaraan, roda berputar sejumlah kali tergantung pada jarak yang ditempuh. Untuk menghitung jumlah putaran roda, kita perlu mengetahui diameter roda dan jarak yang ditempuh. Misalnya, jika diameter roda adalah 35 cm dan jarak yang ditempuh adalah 4 km, berapa kali roda tersebut berputar? Untuk menghitung jumlah putaran roda, kita perlu menghitung keliling roda terlebih dahulu. Keliling roda dapat dihitung dengan menggunakan rumus keliling lingkaran, yaitu 2πr, di mana r adalah jari-jari roda. Dalam kasus ini, jari-jari roda adalah setengah dari diameter, yaitu 35/2 = 17.5 cm. Dengan menggunakan rumus keliling lingkaran, kita dapat menghitung keliling roda: Keliling = 2πr = 2π(17.5) = 35π cm Selanjutnya, kita perlu mengubah jarak yang ditempuh menjadi satuan yang sama dengan keliling roda. Dalam kasus ini, kita perlu mengubah 4 km menjadi cm. Karena 1 km = 100000 cm, maka 4 km = 400000 cm. Sekarang kita dapat menghitung jumlah putaran roda dengan membagi jarak yang ditempuh dengan keliling roda: Jumlah putaran = Jarak / Keliling = 400000 / (35π) ≈ 3636.36 Jadi, roda tersebut berputar sekitar 3636.36 kali. Dalam pilihan jawaban yang diberikan, tidak ada jawaban yang tepat. Oleh karena itu, jawaban yang paling mendekati adalah pilihan b, yaitu 4.25 kali. Meskipun tidak tepat, pilihan ini mendekati hasil yang sebenarnya. Dalam kesimpulan, kita dapat menghitung jumlah putaran roda berdasarkan diameter dan jarak tempuh dengan menggunakan rumus keliling lingkaran. Dalam kasus ini, roda dengan diameter 35 cm dan jarak tempuh 4 km berputar sekitar 3636.36 kali.