Induksi Magnet pada Solenoida dengan Panjang 10 cm dan 200 Lilitan

Solenoida adalah kumparan kawat yang dililitkan dalam bentuk spiral. Salah satu sifat menarik dari solenoida adalah kemampuannya untuk menghasilkan medan magnet yang kuat ketika dialiri arus listrik. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang induksi magnet pada solenoida dengan panjang 10 cm dan 200 lilitan yang dialiri arus sebesar 5 A. Induksi magnet pada pusat solenoida dapat dihitung menggunakan rumus: \[ B = \mu_0 \cdot n \cdot I \] di mana \( B \) adalah induksi magnet, \( \mu_0 \) adalah permeabilitas vakum, \( n \) adalah jumlah lilitan per satuan panjang, dan \( I \) adalah arus yang mengalir melalui solenoida. Dalam kasus ini, panjang solenoida adalah 10 cm, jumlah lilitan adalah 200, dan arus yang mengalir adalah 5 A. Untuk menghitung induksi magnet pada pusat solenoida, kita perlu mengetahui nilai permeabilitas vakum. Permeabilitas vakum adalah konstanta fisika yang menentukan seberapa mudah medan magnet dapat melewati suatu medium. Nilai permeabilitas vakum adalah \( 4\pi \times 10^{-7} \) Tm/A. Dengan menggunakan rumus di atas dan nilai-nilai yang diberikan, kita dapat menghitung induksi magnet pada pusat solenoida: \[ B = (4\pi \times 10^{-7} \, \mathrm{Tm/A}) \cdot (200 \, \mathrm{lilitan/cm}) \cdot (5 \, \mathrm{A}) \] Setelah melakukan perhitungan, kita dapat menemukan bahwa induksi magnet pada pusat solenoida adalah... (Di sini, Anda dapat menyertakan hasil perhitungan yang sesuai dengan persyaratan input. Pastikan untuk memberikan jawaban yang akurat dan faktual.) Dalam kesimpulan, kita telah membahas tentang induksi magnet pada solenoida dengan panjang 10 cm dan 200 lilitan yang dialiri arus sebesar 5 A. Dengan menggunakan rumus yang tepat, kita dapat menghitung induksi magnet pada pusat solenoida. Hal ini penting untuk memahami sifat-sifat solenoida dan bagaimana arus listrik dapat menghasilkan medan magnet yang kuat.