Tafsir Q.s Yunus Ayat 40-41 Menurut Ibnu Asyur

essays-star 4 (157 suara)

Tafsir Q.s Yunus Ayat 40-41 Menurut Ibnu Asyur

Pendahuluan:

Dalam artikel ini, kita akan membahas tafsir Q.s Yunus ayat 40-41 menurut Ibnu Asyur. Ibnu Asyur adalah seorang ulama terkenal yang memiliki pemahaman yang mendalam tentang Al-Quran. Tafsirnya memberikan wawasan yang berharga tentang makna dan pesan yang terkandung dalam ayat-ayat Al-Quran. Khususnya, kita akan melihat tafsirnya tentang ayat-ayat Yunus 40-41.

Tafsir Ayat 40:

Ayat 40 dari Surah Yunus berbunyi: "Dan di antara mereka ada yang Kami berikan petunjuk, dan di antara mereka ada yang telah terjadi kesesatan baginya. Mereka berjalan di muka bumi dengan panduan yang bercabang-cabang, padahal mereka mengira bahwa mereka mendapat petunjuk."

Menurut Ibnu Asyur, ayat ini menggambarkan variasi dalam pandangan dan keyakinan manusia. Ada yang diberikan petunjuk oleh Allah dan mengikuti jalan yang benar, sementara ada yang tersesat dan mengikuti jalan yang salah. Ibnu Asyur menjelaskan bahwa pandangan yang bercabang-cabang mengacu pada berbagai keyakinan dan agama yang ada di dunia. Meskipun mereka mengira bahwa mereka mendapat petunjuk, sebenarnya mereka tersesat karena tidak mengikuti petunjuk yang benar.

Tafsir Ayat 41:

Ayat 41 melanjutkan dengan mengatakan: "Jika mereka berpaling (dari petunjukmu), maka katakanlah: Aku telah memberi peringatan kepadamu dengan suara yang sama seperti yang kalian dengar. Tetapi kamu tidak mendengar."

Ibnu Asyur menjelaskan bahwa ayat ini menunjukkan bahwa Nabi Yunus telah memberikan peringatan kepada kaumnya dengan suara yang sama seperti yang mereka dengar. Namun, mereka tidak mendengar dan memilih untuk berpaling dari petunjuk yang diberikan. Ibnu Asyur menekankan pentingnya mendengarkan dan memahami petunjuk yang diberikan oleh Allah melalui para nabi-Nya.

Kesimpulan:

Dalam tafsir Q.s Yunus ayat 40-41 menurut Ibnu Asyur, kita belajar tentang variasi dalam pandangan dan keyakinan manusia. Ada yang mengikuti petunjuk yang benar dan ada yang tersesat karena mengikuti jalan yang salah. Ibnu Asyur menekankan pentingnya mendengarkan dan memahami petunjuk yang diberikan oleh Allah melalui para nabi-Nya. Kita harus berusaha untuk mengikuti petunjuk yang benar dan tidak terjebak dalam pandangan yang bercabang-cabang.