Etiket Sebelum Merebahkan Bangku Pesawat: Panduan untuk Penumpang yang Bertanggung Jawab

essays-star 4 (217 suara)

Sebagai penumpang pesawat, kita semua ingin menikmati perjalanan udara yang nyaman dan bebas stres. Namun, kita harus mengakui bahwa bangku pesawat yang sempit dapat menjadi tantangan bagi kita semua. Ketika kita ingin merebahkan bangku pesawat, penting untuk mempertimbangkan penumpang di belakang memastikan bahwa kita tidak mengganggu mereka. Situs Smart Kamis (26/1/2017) mengumpulkan beberapa etiket penting yang harus kita ikuti sebelum merebahkan bangku pesawat kita. Dengan mengikuti panduan ini, kita dapat memastikan bahwa kita tidak hanya menikmati perjalanan udara yang nyaman, tetapi juga memastikan bahwa penumpang di belakang kita juga merasa nyaman. Langkah pertama yang harus kita lakukan sebelum merebahkan bangku pesawat adalah melihat ke belakang. Ini akan membantu kita memastikan bahwa penumpang di belakang kita tidak sedang menunduk atau bahkan menempatkan kepala mereka di bangku kita. Dengan melihat ke belakang, kita dapat menghindari situasi yang tidak nyaman atau bahkan kasar. Langkah kedua yang harus kita lakukan adalah tidak merebahkan bangku pesawat saat penumpang makan. Saat makan, penumpang membutuhkan ruang di depan mereka untuk membuka meja lipat dan menikmati makananh karena itu, saat pramugari membagikan makanan, ada baiknya kita menegakkan kembali bangku pesawat kita. Setelah makan selesai, kita dapat melihat penumpang di belakang kita untuk melihat apakah mereka sudah selesai makan. Jika ya, kita dapat merebahkan kembali bangku pesawat kita. Langkah ketiga yang harus kita lakukan adalah merabahkan bangku pesawat kita sedikit saja. Meskipun bangku pesawat dirancang untuk bisa direbahkan secara maksimal, kita harus mengingat bahwa ruang antarbangku pesawat sangat minimal. Oleh karena itu, kita harus merabahkan bangku pesawat kita sedikit saja dan tidak berlebihan. Ini akan membantu kita menghindari situasi yang tidak nyaman atau bahkan kasar terhadap penumpang di belakang kita. Langkah keempat yang harus kita lakukan adalah merabahkan bangku pesawat kita dengan perlahan-lahan. Bisa jadi penumpang di belakang kita sedang makan atau menyeruput minuman panas. Jika kita merabahkan bangku pesawat kita dengan terlalu cepat, ada kemungkinan panas itu akan tumpah ke pangkuan penumpang di belakang kita. Oleh karena itu, kita harus merabahkan bangku pesawat kita dengan perlahan-lahan untuk menghindari situasi yang tidak nyaman atau bahkan. Langkah terakhir yang harus kita lakukan adalah meminta izin. Sopan santun sangat penting, termasuk dalam perjalanan udara. Oleh karena itu, kita harus menengok ke belakang dan meminta izin sebelum merabahkan bangku pesawat kita. Ini akan membantu kita menghindari situasi yang tidak nyaman atau bahkan kasar terhadap penumpang di belakang kita. Dengan mengikuti etiket ini, kita dapat memastikan bahwa kita tidak hanya menikmati perjalanan udara yang nyaman, tetapi juga memastikan bahwa penumpang di belakang kita juga merasa nyaman. Dengan menjadi penumpang yang bertanggung jawab, kita dapat membantu menciptakan lingkungan yang lebih nyaman dan menyenangkan untuk semua orang di pesawat.