Hariku yang Tak Terduga **

** Hari ini dimulai seperti biasa. Bangun pagi, sarapan, dan bersiap untuk sekolah. Tapi, ada sesuatu yang berbeda di udara, seperti petualangan yang menunggu di balik sudut. Saat aku berjalan menuju halte bus, aku melihat seekor kucing kecil yang lucu terjebak di atas pohon. Kucing itu tampak ketakutan, dan aku tak bisa begitu saja meninggalkannya. Aku pun mencari bantuan dari seorang tukang kebun yang sedang bekerja di taman dekat halte. Bersama-sama, kami berhasil menyelamatkan kucing itu dan mengembalikannya ke tanah. Kucing itu menggosok-gosokkan kepalanya ke kakiku seolah berterima kasih. Rasanya hangat dan menyenangkan. Aku merasa senang telah membantu makhluk kecil itu. Di sekolah, aku bertemu dengan teman-teman dan kami bercerita tentang pengalaman masing-masing. Aku menceritakan tentang kucing yang diselamatkan, dan mereka semua tampak terkesan. Saat pulang sekolah, aku menemukan sebuah buku tua di lemari buku rumah. Buku itu berisi kumpulan puisi dan cerita pendek. Aku membaca beberapa halaman dan langsung terpesona. Kata-kata di buku itu begitu indah dan penuh makna. Aku menghabiskan sore hari membaca buku itu, dan aku merasa seperti menemukan harta karun. Aku merasa terinspirasi untuk menulis sendiri, dan aku pun mulai menulis beberapa puisi dan cerita pendek. Hari ini benar-benar tak terduga. Aku merasa bersyukur atas semua hal baik yang terjadi, dan aku tak sabar untuk melihat apa yang akan terjadi di hari-hari berikutnya.