Mengapa Suhu di Puncak Gunung Lebih Dingin? **

Perbedaan suhu antara puncak gunung dan kaki gunung merupakan fenomena alam yang menarik. Kita sering mendengar bahwa suhu di puncak gunung lebih dingin dibandingkan dengan di bawah gunung. Hal ini disebabkan oleh beberapa faktor, antara lain: * Ketinggian: Semakin tinggi suatu tempat, semakin tipis lapisan atmosfer yang menyelimuti bumi. Lapisan atmosfer ini berfungsi sebagai selimut yang menahan panas matahari. Di puncak gunung, lapisan atmosfer lebih tipis, sehingga panas matahari lebih mudah lepas ke luar angkasa. * Tekanan Udara: Tekanan udara di puncak gunung lebih rendah dibandingkan dengan di bawah gunung. Udara yang tipis di puncak gunung memiliki kemampuan menyerap panas yang lebih rendah, sehingga suhu udara di sana lebih dingin. * Radiasi Matahari: Permukaan tanah di puncak gunung lebih mudah menyerap radiasi matahari dibandingkan dengan permukaan tanah di bawah gunung. Namun, karena lapisan atmosfer yang tipis, panas yang diserap tersebut lebih mudah dilepaskan kembali ke luar angkasa. Berdasarkan penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa suhu di puncak gunung lebih dingin dibandingkan dengan di bawah gunung karena faktor ketinggian, tekanan udara, dan radiasi matahari. Kesimpulan:** Perbedaan suhu antara puncak gunung dan kaki gunung merupakan fenomena alam yang menarik dan dapat dijelaskan secara ilmiah. Memahami faktor-faktor yang memengaruhi suhu udara di berbagai ketinggian dapat membantu kita lebih menghargai keindahan dan kompleksitas alam.