Penyebab dan Penyelesaian Kerusuhan Mei 1998

Kerusuhan Mei 1998 terjadi di Jakarta dan beberapa kota lainnya pada tanggal 13-15 Mei 1998. Penyebab utamanya adalah krisis moneter yang melanda Indonesia pada saat itu, serta konflik SARA (Suku, Agama, Ras, dan Antargolongan). Krisis keuangan yang terjadi memicu ketegangan sosial yang kemudian berujung pada kerusuhan massal. Penyelesaian dari kasus kerusuhan Mei 1998 antara lain adalah pembentukan Komnas Perempuan. Komnas Perempuan merupakan lembaga independen yang bertugas untuk melindungi hak-hak perempuan dan mengadvokasi isu-isu gender di Indonesia. Melalui peranannya, Komnas Perempuan berupaya mencegah terulangnya kasus-kasus pelanggaran hak asasi manusia, termasuk dalam konteks kerusuhan Mei 1998. Dengan demikian, upaya penyelesaian kasus kerusuhan Mei 1998 tidak hanya dilakukan secara hukum dan keamanan, tetapi juga melalui langkah-langkah advokasi dan perlindungan hak asasi manusia, terutama bagi kelompok yang rentan seperti perempuan. Komnas Perempuan menjadi salah satu bentuk komitmen Indonesia dalam menyelesaikan dampak-dampak negatif dari kerusuhan tersebut.