Kritik Terhadap Doktrin Qadariyah dalam Islam

essays-star 4 (263 suara)

Dalam dunia Islam, ada berbagai aliran pemikiran dan doktrin yang berkembang. Salah satunya adalah doktrin Qadariyah, yang menekankan pada kebebasan manusia dalam menentukan takdirnya sendiri. Doktrin ini telah menjadi subjek perdebatan dan kritik dalam Islam, terutama karena dianggap bertentangan dengan ajaran Islam tentang takdir. Artikel ini akan membahas lebih lanjut tentang doktrin Qadariyah dan kritik yang ditujukan terhadapnya.

Apa itu doktrin Qadariyah dalam Islam?

Doktrin Qadariyah dalam Islam adalah sebuah aliran pemikiran yang menekankan pada kebebasan manusia dalam menentukan takdirnya sendiri. Aliran ini berpendapat bahwa manusia memiliki kebebasan penuh dalam bertindak dan Allah tidak turut campur dalam keputusan yang dibuat manusia. Ini berbeda dengan pandangan mainstream dalam Islam yang percaya bahwa segala sesuatu terjadi atas kehendak dan penentuan Allah.

Mengapa doktrin Qadariyah dikritik dalam Islam?

Doktrin Qadariyah dikritik dalam Islam karena dianggap bertentangan dengan ajaran Islam tentang takdir. Dalam Islam, dipercaya bahwa segala sesuatu yang terjadi di dunia ini sudah ditentukan oleh Allah. Oleh karena itu, pandangan Qadariyah yang menekankan pada kebebasan manusia dalam menentukan takdirnya sendiri dianggap menyimpang dari ajaran Islam.

Siapa pendiri doktrin Qadariyah dalam Islam?

Doktrin Qadariyah didirikan oleh Ma'bad al-Juhani, seorang teolog Islam pada abad ke-7. Dia adalah orang pertama yang mengajarkan bahwa manusia memiliki kebebasan penuh dalam menentukan takdirnya sendiri, sebuah pandangan yang kemudian menjadi dasar dari doktrin Qadariyah.

Bagaimana pandangan ulama terhadap doktrin Qadariyah?

Pandangan ulama terhadap doktrin Qadariyah umumnya negatif. Banyak ulama yang mengkritik doktrin ini karena dianggap bertentangan dengan ajaran Islam tentang takdir. Mereka berpendapat bahwa doktrin ini menafikan peran Allah dalam menentukan takdir manusia dan oleh karena itu dianggap sesat dan menyesatkan.

Apakah doktrin Qadariyah masih ada hingga saat ini?

Meskipun doktrin Qadariyah telah mendapatkan banyak kritik dan penolakan dari ulama, namun aliran pemikiran ini masih ada hingga saat ini. Ada beberapa kelompok dan individu yang masih memegang doktrin ini, meskipun mereka mungkin tidak secara terbuka mengidentifikasi diri mereka sebagai pengikut Qadariyah.

Doktrin Qadariyah dalam Islam adalah sebuah aliran pemikiran yang menekankan pada kebebasan manusia dalam menentukan takdirnya sendiri. Meskipun doktrin ini telah mendapatkan banyak kritik dan penolakan dari ulama, namun aliran pemikiran ini masih ada hingga saat ini. Kritik terhadap doktrin Qadariyah umumnya berpusat pada pandangan bahwa doktrin ini bertentangan dengan ajaran Islam tentang takdir. Meskipun demikian, ada juga beberapa kelompok dan individu yang masih memegang doktrin ini, menunjukkan bahwa perdebatan tentang peran manusia dalam menentukan takdirnya sendiri masih berlanjut dalam dunia Islam.