Petualangan Ria di Istana **

essays-star 3 (238 suara)

** Matahari terik menyinari halaman istana. Putri Shani, gadis berusia 20 tahun, dengan sigap menggendong adiknya, Putri Ria, yang baru berusia 3 tahun. Kaki Ria terluka, berdarah sedikit akibat terjatuh saat bermain. Sambil menggendong Ria, Shani berbisik lembut, "Jangan khawatir, Ria. Kakak akan mengobati lukamu." Malam tiba, Ria yang biasanya pendiam, tiba-tiba menjadi sangat aktif. Ia berlarian di dalam istana, bermain dengan para prajurit kerajaan. Saking asyiknya bermain, Ria menghilang dari pandangan Shani. Shani panik, mencari Ria ke mana-mana. Ia bertanya kepada para pelayan dan prajurit, namun tak seorang pun melihat Ria. Akhirnya, Shani menemukan Ria di taman belakang istana. Ria sedang asyik bermain dengan para prajurit, tertawa riang. Sambil tersenyum, Shani menghampiri Ria dan mengajaknya kembali ke kamar. Dari balkon istana, Raja dan Ratu melihat kedua putri mereka bermain bersama. Senyum bahagia terukir di wajah mereka. Keesokan harinya, keluarga kerajaan berkunjung ke kerajaan Spanyol. Ria selalu berada di sisi Shani. Saat mereka sedang berjalan-jalan di taman kerajaan Spanyol, seorang anak laki-laki mendekati Ria. Anak itu bernama Pangeran Rafael, putra bungsu keluarga kerajaan Spanyol. Ia berusia 4 tahun, dan tampak sangat ramah. Ria dan Rafael pun bermain bersama, membuat Shani tersenyum melihat keakraban mereka.