Perubahan Aktif dan Pasif dalam Kalimat Bahasa Inggris

Dalam bahasa Inggris, terdapat dua bentuk kalimat yang umum digunakan, yaitu kalimat aktif dan kalimat pasif. Kalimat aktif menekankan pelaku tindakan, sedangkan kalimat pasif menekankan objek yang menerima tindakan. Dalam artikel ini, kita akan membahas perubahan dari kalimat aktif menjadi kalimat pasif dan sebaliknya. Pertama, mari kita lihat contoh kalimat sederhana dalam bentuk kalimat aktif. "Computer networks can do the digital transfer method." Kalimat ini menekankan bahwa jaringan komputer memiliki kemampuan untuk melakukan transfer digital. Namun, jika kita ingin menekankan objek yang menerima tindakan, kita dapat mengubahnya menjadi kalimat pasif. "The digital transfer method can be done by computer networks." Dalam kalimat pasif ini, objek yang menerima tindakan, yaitu metode transfer digital, ditempatkan di awal kalimat. Selanjutnya, mari kita lihat contoh kalimat dalam bentuk kalimat pasif. "The news portal was introduced by Meta in October 2021." Kalimat ini menekankan bahwa portal berita diperkenalkan oleh Meta pada bulan Oktober 2021. Namun, jika kita ingin menekankan pelaku tindakan, kita dapat mengubahnya menjadi kalimat aktif. "Meta introduced the news portal in October 2021." Dalam kalimat aktif ini, pelaku tindakan, yaitu Meta, ditempatkan di awal kalimat. Selain itu, perubahan dari kalimat aktif menjadi kalimat pasif juga dapat terjadi pada kalimat dengan dua objek. Misalnya, "Some packages from Shopee were delivered by the courier to our apartment yesterday." Kalimat ini menekankan bahwa kurir mengantarkan beberapa paket dari Shopee ke apartemen kita kemarin. Namun, jika kita ingin menekankan objek yang menerima tindakan, kita dapat mengubahnya menjadi kalimat pasif. "The courier delivered some packages from Shopee to our apartment yesterday." Dalam kalimat pasif ini, objek yang menerima tindakan, yaitu paket-paket dari Shopee, ditempatkan di awal kalimat. Dalam artikel ini, kita telah melihat beberapa contoh perubahan dari kalimat aktif menjadi kalimat pasif dan sebaliknya. Perubahan ini dapat membantu kita dalam memahami dan menggunakan kedua bentuk kalimat dengan tepat. Penting untuk diingat bahwa pemilihan antara kalimat aktif dan kalimat pasif tergantung pada apa yang ingin kita tekankan dalam kalimat tersebut.