Kasih Sayang dan Kekuatan Persahabatan di Tengah Kesedihan **

essays-star 4 (333 suara)

Udara di ruang UKS terasa mencekam. Ria, dengan wajah sembab dan air mata yang masih membasahi pipinya, memberontak. Luka di kakinya yang akibat terjatuh tadi, membuatnya kesakitan. Shani, kakaknya, dan Gracia, sahabatnya, berusaha menenangkan Ria, memberikan jalan bagi petugas medis untuk menjahit lukanya. Di luar, para member JKT48 menunggu dengan cemas. Gracia, yang keluar untuk memberi kabar, menyampaikan bahwa Ria sedang beristirahat dan ditemani oleh Shani. Saat keluar dari UKS, Ria digendong oleh Shani. Wajahnya masih sembab, bekas tangisnya masih terlihat jelas. "Kakak, adek haus," ucap Ria dengan suara lirih. Shani, yang tidak mengerti maksudnya, bertanya kembali. Gracia, yang memahami maksud Ria, menjelaskan bahwa Ria ingin minum. Shani, dengan sigap, beranjak untuk mengambil air. Sebelum pergi, ia menitipkan Ria kepada Gracia. Wawasan:** Kisah ini menunjukkan betapa pentingnya kasih sayang dan persahabatan dalam menghadapi kesulitan. Shani, sebagai kakak, menunjukkan kasih sayangnya dengan menenangkan dan merawat Ria. Gracia, sebagai sahabat, memahami kebutuhan Ria dan memberikan dukungan. Kasih sayang dan persahabatan menjadi kekuatan yang luar biasa dalam menghadapi masa-masa sulit.