Pengaruh Faktor Abiotik dan Biotik serta Peran Manusia dalam Lingkungan Hidup

Faktor abiotik merupakan faktor non-hidup yang memengaruhi kehidupan tumbuhan pada suatu daerah. Beberapa contoh faktor abiotik meliputi cahaya, suhu, dan air. Namun, salah satu faktor abiotik yang tidak disebutkan dalam daftar adalah organisme lain. Organisme lain seperti tanaman atau mikroorganisme juga dapat memengaruhi ekosistem tempat tumbuhan hidup. Selain faktor abiotik, faktor biotik juga turut berperan penting dalam kelangsungan hidup organisme. Faktor biotik melibatkan interaksi dengan makhluk hidup lainnya. Contoh faktor biotik adalah hewan yang dapat menjadi predator atau pemakan tumbuhan bagi beberapa jenis tumbuhan. Manusia, sebagai bagian dari lingkungan, memiliki peran yang signifikan dalam menjaga keseimbangan ekosistem. Sayangnya, seringkali aktivitas manusia dapat merugikan lingkungan hidup. Contoh aktivitas manusia yang berdampak negatif terhadap lingkungan antara lain pembuatan jalan yang mengubah struktur lahan, pembukaan lahan pemukiman yang mengurangi habitat alami, serta aktivitas industri yang mencemari udara dan air. Dengan demikian, pemahaman akan pengaruh faktor abiotik dan biotik, serta kesadaran akan dampak aktivitas manusia terhadap lingkungan sangat penting untuk menjaga keberlangsungan hidup semua organisme di bumi. Semua pihak perlu bekerja sama untuk melestarikan lingkungan demi generasi masa depan.