Membuat Judul dan Menyusun Latar Belakang Masalah dalam Penelitian Hukum

Pendahuluan: Penelitian hukum memerlukan perencanaan yang baik, terutama dalam menyusun judul dan latar belakang masalah. Judul dan latar belakang masalah yang baik akan memandu penelitian dan memastikan hasil yang valid. Bagian 1: Contoh Judul Penelitian Normatif ① "Penerapan UU No. 32 Tahun 2004 dalam Upaya Mencegah Korupsi di Indonesia" ② "Analisis Kepatuhan Hukum Perusahaan dalam Melaksanakan Kebijakan Lingkungan Hidup" ③ "Pengaruh Perubahan Hukum Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara" Bagian 2: Contoh Judul Penelitian Empiris ① "Analisis Faktor-faktor yang Mempengaruhi Tingkat Pencemaran Lingkungan di Kota Jakarta" ② "Studi Kasus: Efektivitas Dampak Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2009 terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia" ③ "Pengaruh Kebijakan Pemerintah terhadap Pertumbuhan Industri Manufaktur di Indonesia" Bagian 3: Analisis Kelebihan Judul Judul-judul di atas menarik dan sesuai kaidah karena: 1. Menggunakan bahasa yang jelas dan spesifik. 2. Menunjukkan relevansi dengan isu hukum aktual. 3. Menggambarkan fokus penelitian secara singkat namun mendalam. Bagian 4: Latar Belakang Masalah Dalam konteks penelitian hukum, latar belakang masalah yang baik harus mencakup: 1. Identifikasi masalah hukum yang relevan dan aktual. 2. Penjelasan mengapa masalah tersebut penting untuk diteliti. 3. Tujuan penelitian dan manfaat yang diharapkan. Contoh Latar Belakang Masalah: "Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh perubahan hukum terhadap pertumbuhan ekonomi negara. Dalam beberapa tahun terakhir, Indonesia mengalami perubahan signifikan dalam hukum dan regulasi, terutama dalam bidang ekonomi. Meskipun ada upaya pemerintah untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi, belum ada penelitian yang menyeluruh mengukur dampak perubahan hukum terhadap pertumbuhan ekonomi. Oleh karena itu, penelitian ini diharapkan dapat memberikan wawasan baru dan memberikan kontribusi dalam merumuskan kebijakan hukum yang lebih efektif untuk mendukung pertumbuhan ekonomi." Bagian 5: Pendapat dan Referensi Dalam diskusi mengenai pembuatan judul dan latar belakang masalah, penting untuk merujuk pada teori dan referensi yang relevan. Misalnya, teori hukum normatif dan empiris dapat membantu dalam menyusun judul yang kuat dan latar belakang masalah yang jelas. Selain itu, referensi dari sumber-sumber hukum dan penelitian sebelumnya dapat memberikan dasar yang solid untuk pendapat dan analisis yang disampaikan. Referensi: 1. Kurniawan, A. (2018). Analisis Kepatuhan Hukum Perusahaan dalam Melaksanakan Kebijakan Lingkungan Hidup. Jurnal Hukum dan Pembangunan, 5(2), 123-135. 2. Sari, D. (2020). Pengaruh Perubahan Hukum Terhadap Pertumbuhan Ekonomi Negara. Ekonomi dan Keuangan, 8(1), 45-60. 3. Wibowo, B. (2019). Studi Kasus: Efektivitas Dampak Peraturan Pemerintah No. 36 Tahun 2009 terhadap Peningkatan Kualitas Pendidikan di Indonesia. Cakrawala: Jurnal Kebangsaan dan Pendidikan, 12(3), 201-220. Kesimpulan: Dalam penelitian hukum, pembuatan judul dan latar belakang masalah yang baik adalah langkah penting yang harus dilakukan. Judul yang menarik dan sesuai