Paradigma Administrasi Publik Lama: Tinjaua

Paradigma Administrasi Publik Lama: Tinjauan Paradigma Administrasi Publik Lama adalah kerangka pemikiran yang menggambarkan cara kerja dan peran pemerintah dalam mengelola dan mengatur isu-isu publik. Paradigma ini telah ada selama beberapa dekade dan telah memainkan peran penting dalam membentuk cara pemerintah beroperasi. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi prinsip-prinsip dan praktek-praktek utama dari Paradigma Administrasi Publik Lama dan bagaimana itu telah mempengaruhi cara kita memahami dan menghadapi isu-isu publik. Prinsip-prinsip utama Paradigma Administrasi Publik Lama meliputi: 1. Administrasi Publik sebagai sebuah ilmu sosial: Paradigma Administrasi Publik Lama menganggap administrasi publik sebagai sebuah ilmu sosial yang mempelajari bagaimana pemerintah beroperasi dan bagaimana itu mempengaruhi masyarakat. Ini berbeda dengan Paradigma Administrasi Publik Baru, yang lebih fokus pada efektivitas dan efisiensi pemerintah. 2. Peran pemerintah dalam mengelola isu-isu publik: Paradigma Administrasi Publik Lama menekankan peran pemerintah dalam mengelola dan mengatur isu-isu publik. Ini termasuk peran pemerintah dalam mengatur dan mengimplementasikan kebijakan, mengawasi dan mengatur organisasi pemerintah, dan berinteraksi dengan masyarakat. 3. Pentingnya profesionalisme dan etika: Paradigma Administrasi Publik Lama menekankan pentingnya profesionalisme dan etika dalam administrasi publik. Ini termasuk kebutuhan untuk mematuhi standar etika dan kode etik, serta kebutuhan untuk memastikan bahwa keputusan dan tindakan pemerintah transparan dan adil. Praktek-praktek utama Paradigma Administrasi Publik Lama meliputi: 1. Peran pemerintah dalam mengatur dan mengimplementasikan kebijakan: Paradigma Administrasi Publik Lama menekankan peran pemerintah dalam mengatur dan mengimplementasikan kebijakan yang mengatasi isu-isu publik. Ini termasuk peran pemerintah dalam mengidentifikasi kebutuhan masyarakat, mengembangkan dan mengimplementasikan kebijakan, dan mengukur dan mengevaluasi dampak kebijakan tersebut. 2. Peran pemerintah dalam mengawasi dan mengatur organisasi pemerintah: Paradigma Administrasi Publik Lama menekankan peran pemerintah dalam mengawasi dan mengatur organisasi pemerintah untuk memastikan bahwa mereka beroperasi secara efisien dan efektif. Ini termasuk peran pemerintah dalam mengidentifikasi kebutuhan organisasi pemerintah, mengembangkan dan mengimplementasikan rencana dan kebijakan, dan mengukur dan mengevaluasi kinerja organisasi pemerintah. 3. Peran pemerintah dalam berinteraksi dengan masyarakat: Paradigma Administrasi Publik Lama menekankan peran pemerintah dalam berinteraksi dengan masyarakat untuk memastikan bahwa keputusan dan tindakan pemerintah transparan dan adil. Ini termasuk peran pemerintah dalam mengadakan rapat publik, mengumpulkan umpan balik dari masyarakat, dan berkomunikasi dengan masyarakat tentang keputusan dan tindakan pemerintah. Sebagai kesimpulan, Paradigma Administrasi Publik Lama adalah kerangka pemikiran yang telah ada selama beberapa dekade dan telah memainkan peran penting dalam membentuk cara kita memahami dan menghadapi isu-isu publik. Prinsip-prinsip dan praktek-praktek utama Paradigma Administrasi Publik Lama termasuk peran pemerintah dalam mengatur dan mengimplementasikan kebijakan, mengawasi dan mengatur organisasi pemerintah, dan berinteraksi dengan masyarakat. Paradigma Administrasi Publik Lama telah memainkan peran penting dalam membentuk cara kita memahami dan menghadapi isu-isu publik, dan akan terus memainkan peran penting di masa depan.