Relevansi Kaidah Jurnalisme 'Bad News is Good News' di Era Kekinia

essays-star 3 (256 suara)

Di era digital saat ini, kaidah jurnalisme 'bad news is good news' masih relevan? Kaidah ini, yang berarti berita buruk bisa menjadi berita baik, sering kali digunakan untuk menjelaskan fenomena di mana berita negatif dapat mendorong perubahan positif. Namun, di era kekinian, apakah kaidah ini masih berlaku? Pendapat saya adalah kaidah ini masih relevan, tetapi dengan batasan tertentu. Di satu sisi, berita buruk dapat mendorong perubahan positif, seperti meningkatkan kesadaran tentang isu-isu sosial atau politik. Misalnya, liputan berita tentang bencana alam dapat mendorong tindakan pencegahan dan mitigasi di masa depan. Namun, di era kekinian, di mana informasi mudah diakses dan seringkali disalahgunakan, kaidah ini harus digunakan dengan hati-hati. Berita buruk yang berlebihan dapat menyebabkanemasan dan ketakutan, yang berdampak negatif pada kesehatan mental dan kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, penting untuk menyeimbangkan berita negatif dengan berita positif dan informatif. Selain itu, di era digital, berita seringkali dipengaruhi oleh algoritmaial yang cenderung memprioritaskan konten yang menarik perhatian, bahkan jika itu berita buruk. Hal ini dapat menyebabkan sensasi 'doomscrolling', di mana individu terjebak dalam loop berita negatif yang tak ada habisnya. Oleh karena itu, penting bagi jurnalis dan media untuk bertanggung jawab dalam menyajikan berita, memastikan bahwa berita negatif disajikan dengan cara yang konstruktif dan tidak merugikan. Sebagai contoh, liputan berita tentang perubahan iklim harus disertai dengan solusi dan tindakan yang dapat diambil untuk mengatasinya. Demikian, liputan berita tentang kejahatan harus disertai dengan upaya penegakan hukum dan rehabilitasi bagi pelaku. Kesimpulannya, kaidah jurnalisme 'bad news is good news' masih relevan di era kekinian, tetapi harus digunakan dengan hati-hati dan seimbang. Berita negatif dapatong perubahan positif, tetapi harus disajikan dengan cara yang konstruktif dan tidak merugikan. Dengan demikian, kita dapat memanfaatkan kekuatan berita untuk mendorong perubahan positif tanpa menyebabkan dampak negatif pada kesehatan mental dan kesejahteraan masyarakat.