Hukum-hukum Tajwid dalam Potongan Ayat

Dalam potongan ayat yang diberikan, terdapat beberapa hukum tajwid yang tidak terdapat. Hukum-hukum tajwid ini penting untuk dipahami agar kita dapat membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Dalam artikel ini, kita akan membahas hukum-hukum tajwid yang tidak terdapat dalam potongan ayat tersebut. Hukum pertama yang tidak terdapat dalam potongan ayat adalah qolqolah kubra. Qolqolah kubra adalah salah satu hukum tajwid yang digunakan ketika ada huruf qolqolah (قلقلة) dalam suatu kata. Hukum ini mengharuskan kita untuk mengucapkan huruf tersebut dengan suara yang bergetar. Contohnya adalah pada kata "qolqolah" dalam potongan ayat tersebut. Hukum kedua yang tidak terdapat adalah golgolah shugra. Golgolah shugra adalah hukum tajwid yang digunakan ketika ada huruf golgolah (غلغلة) dalam suatu kata. Hukum ini mengharuskan kita untuk mengucapkan huruf tersebut dengan suara yang bergetar. Contohnya adalah pada kata "golgolah" dalam potongan ayat tersebut. Hukum ketiga yang tidak terdapat adalah mad thobit. Mad thobit adalah hukum tajwid yang digunakan ketika ada huruf mad (مد) dalam suatu kata. Hukum ini mengharuskan kita untuk memanjangkan huruf tersebut sesuai dengan ketentuan yang berlaku. Contohnya adalah pada kata "mad" dalam potongan ayat tersebut. Hukum keempat yang tidak terdapat adalah alif lam syamsiyah. Alif lam syamsiyah adalah hukum tajwid yang digunakan ketika ada alif lam (ال) dalam suatu kata. Hukum ini mengharuskan kita untuk mengucapkan alif lam tersebut dengan suara yang bergetar. Contohnya adalah pada kata "alif" dalam potongan ayat tersebut. Hukum terakhir yang tidak terdapat adalah izhar wajib. Izhar wajib adalah hukum tajwid yang digunakan ketika ada huruf izhar (إظهار) dalam suatu kata. Hukum ini mengharuskan kita untuk mengucapkan huruf tersebut dengan jelas dan tidak ada penghalang suara. Contohnya adalah pada kata "izhar" dalam potongan ayat tersebut. Dalam potongan ayat yang diberikan, terdapat beberapa hukum tajwid yang tidak terdapat. Hukum-hukum tajwid ini penting untuk dipahami agar kita dapat membaca Al-Quran dengan baik dan benar. Dengan memahami hukum-hukum tajwid ini, kita dapat meningkatkan kualitas bacaan kita dan mendapatkan pahala yang lebih besar.