Analisis Korelasi antara Current Ratio dan Earning Volatility terhadap Volatilitas Harga Saham

Dalam artikel ini, kami akan menganalisis data menggunakan SPSS untuk mengevaluasi hubungan antara current ratio dan earning volatility terhadap volatilitas harga saham. Data yang kami gunakan mencakup nilai korelasi dan signifikansi untuk kedua variabel tersebut. Pertama, hasil olah data menggunakan SPSS menunjukkan bahwa korelasi antara current ratio dan volatilitas harga saham adalah -0,155. Meskipun nilai korelasi ini menunjukkan hubungan negatif antara kedua variabel, namun tidak signifikan secara statistik dengan nilai signifikansi sebesar 0,099. Selanjutnya, hasil SPSS juga menunjukkan bahwa korelasi antara earning volatility dan volatilitas harga saham adalah -0,323. Nilai korelasi ini menunjukkan hubungan negatif yang lebih kuat antara kedua variabel tersebut. Selain itu, nilai signifikansi sebesar 0,003 menunjukkan bahwa hubungan ini signifikan secara statistik. Dari hasil analisis ini, dapat disimpulkan bahwa earning volatility memiliki hubungan yang lebih kuat dengan volatilitas harga saham daripada current ratio. Meskipun current ratio juga memiliki hubungan negatif dengan volatilitas harga saham, namun hubungan ini tidak signifikan secara statistik. Hasil ini dapat memberikan wawasan yang berguna bagi investor dan analis pasar saham. Dengan memahami hubungan antara current ratio dan earning volatility dengan volatilitas harga saham, mereka dapat membuat keputusan investasi yang lebih informasional dan mengurangi risiko yang terkait dengan volatilitas harga saham. Dalam penelitian ini, kami menggunakan data yang faktual dan hasil analisis yang dapat diandalkan menggunakan SPSS. Namun, perlu diingat bahwa analisis ini hanya mencakup hubungan antara current ratio dan earning volatility dengan volatilitas harga saham. Faktor lain seperti kondisi pasar dan faktor ekonomi juga dapat mempengaruhi volatilitas harga saham dan perlu dipertimbangkan dalam pengambilan keputusan investasi. Dengan demikian, analisis ini dapat menjadi panduan yang berguna bagi investor dan analis pasar saham dalam memahami hubungan antara current ratio dan earning volatility dengan volatilitas harga saham.