Memahami Frekuensi dan Periode dalam Getaran **

Getaran merupakan fenomena yang sering kita temui dalam kehidupan sehari-hari. Dari getaran senar gitar hingga getaran mesin mobil, getaran memiliki peran penting dalam berbagai aspek kehidupan. Untuk memahami getaran dengan lebih baik, kita perlu memahami dua konsep penting: frekuensi dan periode. Frekuensi adalah jumlah getaran yang terjadi dalam satu detik. Satuan frekuensi adalah Hertz (Hz). Semakin tinggi frekuensi, semakin cepat getaran terjadi. Misalnya, frekuensi nada tinggi pada gitar lebih tinggi daripada frekuensi nada rendah. Periode adalah waktu yang dibutuhkan untuk menyelesaikan satu getaran. Satuan periode adalah detik (s). Semakin lama periode, semakin lambat getaran terjadi. Hubungan antara frekuensi dan periode adalah invers, artinya semakin tinggi frekuensi, semakin pendek periode, dan sebaliknya. Rumus yang menghubungkan frekuensi dan periode adalah: $f = \frac{1}{T}$ di mana: * $f$ adalah frekuensi * $T$ adalah periode Contoh: Misalnya, sebuah bandul berayun dengan periode 2 detik. Frekuensi ayunan bandul tersebut adalah: $f = \frac{1}{T} = \frac{1}{2 \text{ s}} = 0.5 \text{ Hz}$ Artinya, bandul tersebut berayun 0.5 kali dalam satu detik. Kesimpulan:** Memahami konsep frekuensi dan periode sangat penting untuk memahami getaran. Kedua konsep ini saling berhubungan dan dapat digunakan untuk menghitung dan menganalisis berbagai jenis getaran. Dengan memahami konsep ini, kita dapat lebih memahami dunia di sekitar kita dan bagaimana getaran berperan dalam berbagai aspek kehidupan.