Perubahan Musim di Beland

Belanda adalah salah satu negara yang mengalami perubahan musim yang jelas sepanjang tahun. Dalam kunjungan keluarga ke Belanda dua tahun lalu, Bibi Karin menjelaskan kepada Yuda tentang perubahan musim yang terjadi di negara tersebut. Musim semi di Belanda berlangsung dari tanggal 21 Maret hingga 20 Juni. Pada musim ini, cuaca mulai membaik setelah musim dingin yang dingin dan gelap. Bunga-bunga mulai mekar dan pepohonan kembali berdaun. Suhu juga mulai meningkat, membuat orang-orang keluar rumah untuk menikmati sinar matahari yang hangat. Setelah musim semi, Belanda memasuki musim panas yang berlangsung dari tanggal 21 Juni hingga 22 September. Musim panas di Belanda umumnya hangat dengan suhu rata-rata sekitar 20-25 derajat Celsius. Ini adalah waktu yang tepat untuk berlibur di pantai atau menikmati kegiatan luar ruangan seperti bersepeda atau berjalan-jalan di taman. Musim gugur di Belanda dimulai pada tanggal 23 September dan berakhir pada tanggal 21 Desember. Pada musim ini, daun-daun pepohonan berubah warna menjadi kuning, oranye, dan merah sebelum akhirnya gugur. Udara menjadi lebih sejuk dan angin mulai bertiup, memberikan nuansa yang menyegarkan setelah musim panas yang panas. Terakhir, Belanda memasuki musim dingin dari tanggal 22 Desember hingga 20 Maret. Musim dingin di Belanda seringkali sangat dingin dengan suhu di bawah nol derajat Celsius. Salju sering turun dan membentuk lanskap yang indah. Orang-orang mengenakan pakaian hangat dan menikmati kegiatan musim dingin seperti bermain ski atau seluncur es. Dengan perubahan musim yang jelas dan beragam, Belanda menawarkan pengalaman yang unik sepanjang tahun. Dari keindahan bunga-bunga musim semi hingga kehangatan musim panas, keindahan warna-warni musim gugur, hingga pesona musim dingin yang bersalju, setiap musim memiliki pesonanya sendiri di Belanda.