Petualangan di Pantai Slili Jogj
Prolog: Pada suatu hari yang cerah, tiga siswa SMK 2 Sragen bernama Henin, Jaya, dan Tama sangat antusias untuk pergi berlibur ke Pantai Slili Jogja. Mereka adalah anggota klub jurnalistik dan fotografi di sekolah mereka. Henin bertugas membawa handycam, Jaya bertugas membawa kamera, dan Tama bertugas membawa tripod. Mereka berencana untuk mengabadikan momen indah di pantai tersebut. Orientasi: Sebelum berangkat, Jaya meminjam kamera milik tetangganya, Wafiq. Kamera tersebut memiliki kualitas yang sangat baik dan Jaya sangat senang bisa menggunakannya untuk berfoto di pantai. Mereka berharap dapat menghasilkan foto-foto yang menakjubkan dan membagikannya dengan teman-teman mereka. Komplikasi: Namun, saat mereka sedang berfoto di atas batu di pantai, Jaya tiba-tiba kesandung dan jatuh. Kamera yang dipinjamnya dari Wafiq pun jatuh dan rusak parah. Mereka sangat terkejut dan khawatir karena tidak memiliki kamera cadangan. Mereka merasa sangat bersalah karena telah merusak kamera milik tetangga mereka. Resolusi: Tidak ingin kehilangan semangat, mereka mencoba mencari solusi. Mereka bertanya-tanya apakah ada orang di sekitar yang bisa membantu mereka. Akhirnya, mereka bertemu dengan seorang fotografer profesional yang sedang berada di pantai. Mereka bercerita tentang kejadian yang terjadi dan meminta saran dari fotografer tersebut. Fotografer tersebut dengan ramah menawarkan bantuan. Dia memberikan beberapa tips tentang fotografi dan juga meminjamkan kamera cadangan kepada mereka. Mereka sangat berterima kasih atas bantuan dan kesempatan kedua yang diberikan kepada mereka. Epilog: Dengan semangat yang baru, mereka melanjutkan perjalanan mereka di pantai. Mereka mengambil foto-foto yang indah dan mengabadikan momen-momen berharga bersama. Mereka belajar banyak tentang fotografi dan jurnalistik selama perjalanan mereka. Setelah pulang, mereka membagikan foto-foto mereka kepada teman-teman dan guru mereka di sekolah. Petualangan mereka di Pantai Slili Jogja tidak hanya meninggalkan kenangan yang tak terlupakan, tetapi juga mengajarkan mereka tentang pentingnya kerjasama, ketekunan, dan kemampuan untuk mengatasi tantangan. Mereka merasa sangat beruntung telah mendapatkan bantuan dari fotografer yang baik hati dan berjanji untuk terus mengembangkan bakat mereka dalam bidang jurnalistik dan fotografi. Dengan demikian, petualangan mereka di pantai menjadi pengalaman yang berharga dan menginspirasi bagi mereka.