Dampak Lingkungan Pantai pada Umur Manusia Purb

Manusia purba hidup di berbagai lingkungan, termasuk di pantai dan pegunungan. Meskipun banyak yang percaya bahwa orang purba pantai memiliki umur yang lebih singkat dibandingkan dengan orang purba pegunungan, ada beberapa faktor yang perlu dipertimbangkan sebelum membuat kesimpulan seperti itu. Pertama, lingkungan pantai dapat menjadi sangat menuntut bagi manusia purba. Mereka harus menghadapi kondisi cuaca yang keras, seperti badai dan gelombang yang tinggi, serta berurusan dengan masalah seperti kekurangan makanan dan air. Selain itu, mereka juga harus menghadapi ancaman dari predator laut, seperti ikan paus dan hiu. Semua faktor ini dapat berdampak negatif pada umur manusia purba pantai. Di sisi lain, orang purba pegunungan juga menghadapi tantangan mereka sendiri. Mereka harus menghadapi kondisi cuaca yang keras, seperti salju dan es, serta berurusan dengan masalah seperti kekurangan oksigen dan nutrisi. Mereka juga harus menghadapi ancaman dari predator darat, seperti serigala dan beruang. Meskipun tantangan ini, orang purba pegunungan juga memiliki beberapa keuntungan, seperti akses ke sumber daya alam yang lebih banyak dan kemampuan untuk beradaptasi dengan lingkungan yang lebih dingin. Pada akhirnya, sulit untuk mengatakan apakah orang purba pantai memiliki umur yang lebih singkat dibandingkan dengan orang purba pegunungan. Kedua kelompok manusia purba menghadapi tantangan mereka sendiri dan harus beradaptasi dengan lingkungan mereka. Namun, penting untuk diakui bahwa lingkungan pantai dapat menjadi lebih menuntut bagi manusia purba, dan mereka mungkin menghadapi tantangan yang lebih besar dalam hidup panjang dan sehat.