Pertumbuhan dan Perkembangan pada Makhluk Hidup
Pertumbuhan dan perkembangan adalah dua proses penting dalam kehidupan makhluk hidup. Pertumbuhan melibatkan perubahan ukuran, volume, dan bentuk, sementara perkembangan melibatkan perubahan struktur dan fungsi sel-sel menuju ke tahap tertentu. Dalam artikel ini, kita akan membahas pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, hewan, dan manusia. Pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan dimulai sejak biji berkecambah hingga tumbuhan tersebut mencapai tahap kematian. Faktor internal seperti genetik dan hormon, seperti auksin, giberelin, sitokinin, asam absisat, dan gas etilen, mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Selain itu, faktor eksternal seperti air, mineral, cahaya, dan temperatur juga berperan dalam mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan tumbuhan. Pada hewan dan manusia, pertumbuhan dan perkembangan dipengaruhi oleh faktor internal dan eksternal. Faktor internal meliputi perangkat materi genetik seperti kromosom dan hormon. Sementara itu, faktor eksternal meliputi faktor lingkungan dan nutrisi. Kedua faktor ini berperan dalam mengatur pertumbuhan dan perkembangan hewan dan manusia. Pertumbuhan dan perkembangan pada hewan dan manusia terjadi dalam dua tahap utama, yaitu tahap embrionik dan tahap pasca embrionik. Tahap embrionik adalah tahap awal di mana organ-organ dasar terbentuk. Setelah tahap embrionik, tahap pasca embrionik dimulai, di mana organ-organ berkembang lebih lanjut dan individu mencapai tahap dewasa. Dalam kesimpulan, pertumbuhan dan perkembangan adalah proses yang penting dalam kehidupan makhluk hidup. Faktor internal dan eksternal mempengaruhi pertumbuhan dan perkembangan pada tumbuhan, hewan, dan manusia. Dengan memahami proses ini, kita dapat lebih memahami kehidupan dan bagaimana makhluk hidup berkembang dari tahap awal hingga tahap dewasa.