Ria, Adik Shani JKT48, Terluka Karena Iri Hati Teman Sekolah **

Matahari sore menyinari halaman sekolah, menyapa Ria yang tengah berlari menuju kelas. Tawa riang terlontar dari bibirnya, langkahnya ringan, seperti biasa. Ria, adik dari Shani JKT48, memang populer di sekolah. Senyumnya yang manis dan sifatnya yang ramah membuat banyak teman menyukainya. Namun, di balik popularitasnya, Ria tak luput dari rasa iri. Hari itu, saat Ria berlari, tiba-tiba tubuhnya terdorong kuat. Ia terjatuh, kakinya berdarah. "Aduh!" jerit Ria, menahan rasa sakit. Para bodyguard Shani yang selalu mengawal Ria langsung sigap. Mereka menghampiri Ria dan menangkap teman sekelasnya yang telah menabraknya. "Kenapa kamu melakukan ini?" tanya salah satu bodyguard, suaranya tegas. "Aku... aku iri padanya," jawab teman Ria, suaranya bergetar. "Dia selalu menjadi pusat perhatian, semua orang menyukainya." Ria yang tak tahan dengan rasa sakitnya pun menangis. "Shani... Shani..." panggilnya, suaranya terisak. Para bodyguard yang peka langsung menelepon Shani yang sedang berada di teater. Mendengar kabar itu, Shani langsung menghubungi Gracia, sahabatnya. "Gracia, aku harus ke rumah sakit. Ria terluka," ujar Shani, suaranya panik. Gracia langsung bergegas menemani Shani menuju rumah sakit. Di sana, mereka bertemu Ria yang sedang dirawat. Shani memeluk Ria erat, menghiburnya dengan lembut. "Tenang, Ria. Kakak ada di sini," bisik Shani, matanya berkaca-kaca. Kejadian ini membuat Shani menyadari bahwa popularitas tak selalu membawa kebahagiaan. Ia berjanji untuk selalu melindungi Ria dan mengajarkannya untuk menghadapi rasa iri dengan bijak. Pesan:** Kisah Ria mengingatkan kita bahwa popularitas tak selalu membawa kebahagiaan. Iri hati bisa memicu tindakan yang menyakitkan. Penting untuk selalu bersikap baik dan saling mendukung, serta menghadapi rasa iri dengan bijak.