Definisi dan Hubungan Organisasi dengan Teknologi Sistem Informasi

Pendahuluan: Organisasi sebagai struktur sosial formal yang mengubah input lingkungan menjadi barang atau jasa. Definisi ini berkaitan dengan modal dan tenaga kerja. Organisasi juga memiliki aturan dan prosedur internal serta struktur sosial yang spesifik. Bagian 1: Definisi Organisasi Organisasi adalah struktur sosial formal yang stabil dan mengambil sumber daya dari lingkungan untuk menciptakan hasil. Fokus utama definisi ini adalah pada modal dan tenaga kerja sebagai faktor utama yang disediakan lingkungan. Organisasi mengubah input tersebut menjadi barang atau jasa melalui fungsi produksi. Bagian 2: Struktur dan Aturan Organisasi Organisasi adalah lembaga resmi berbadan hukum yang memiliki aturan-aturan dan prosedur internal. Mereka juga merupakan struktur sosial karena terdiri dari elemen-elemen sosial. Banyak organisasi memiliki struktur yang tersusun secara spesifik, seperti mesin yang memiliki bagian-bagian tertentu seperti katup dan roda batangan. Bagian 3: Definisi Realistis tentang Organisasi Definisi organisasi yang lebih realistis berdasarkan perilaku adalah kumpulan hak, wewenang, kewajiban, dan tanggung jawab yang mengalami penyesuaian melalui konflik dan penyelesaian konflik. Dari sudut pandang perilaku, orang-orang yang bekerja di organisasi mengembangkan kebiasaan dalam bekerja dan memiliki hubungan dengan atasan dan bawahannya. Bagian 4: Hubungan Organisasi dengan Teknologi Sistem Informasi Sudut pandang organisasi secara teknis mendorong kita untuk fokus pada bagaimana input dikombinasikan untuk menghasilkan output. Teknologi sistem informasi memainkan peran penting dalam proses ini dengan menyediakan alat dan platform untuk mengelola dan memproses informasi. Teknologi ini membantu organisasi dalam mengoptimalkan sumber daya dan meningkatkan efisiensi operasional. Kesimpulan: Definisi organisasi yang lebih realistis berdasarkan perilaku menekankan pada hak, wewenang, kewajiban, dan tanggung jawab yang mengalami penyesuaian melalui konflik dan penyelesaian konflik. Hubungan organisasi dengan teknologi sistem informasi menekankan pada bagaimana teknologi ini mendukung proses pengelolaan dan pemrosesan informasi dalam organisasi.