Menghitung Tekanan pada Permukaan Balok

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang bagaimana menghitung besarnya tekanan yang terjadi pada masing-masing permukaan balok. Kita akan menggunakan contoh balok dengan panjang 6 cm, lebar 5 cm, dan tinggi 10 cm, serta gaya yang bekerja pada balok sebesar 0,6 N. Pertama-tama, kita perlu menghitung luas permukaan balok. Untuk balok dengan panjang 6 cm, lebar 5 cm, dan tinggi 10 cm, luas permukaan dapat dihitung dengan rumus: Luas Permukaan = 2 × (panjang × lebar + panjang × tinggi + lebar × tinggi) Luas Permukaan = 2 × (6 cm × 5 cm + 6 cm × 10 cm + 5 cm × 10 cm) Luas Permukaan = 2 × (30 cm² + 60 cm² + 50 cm²) Luas Permukaan = 2 × 140 cm² Luas Permukaan = 280 cm² Selanjutnya, kita dapat menghitung besarnya tekanan yang terjadi pada masing-masing permukaan balok. Tekanan dapat dihitung dengan rumus: Tekanan = Gaya ÷ Luas Permukaan Tekanan = 0,6 N ÷ 280 cm² Tekanan = 0,00214 N/cm² Dengan demikian, besarnya tekanan yang terjadi pada masing-masing permukaan balok adalah sebesar 0,00214 N/cm². Dalam contoh ini, kita telah berhasil menghitung besarnya tekanan yang terjadi pada masing-masing permukaan balok dengan menggunakan rumus tekanan. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami konsep menghitung tekanan pada permukaan balok.