Keajaiban Hewan Legendaris **

** Di tengah pertempuran sengit antara kerajaan cahaya, kerajaan kegelapan, kerajaan laut, dan kerajaan bunga melawan kerajaan bawah tanah, situasi berubah drastis. Putri Ria, Pangeran Rafel, Putri Muthe, dan Pangeran Raditya, adik-adik dari para ratu, terjatuh dari kuda mereka saat melawan pasukan Ratu Adel. Ratu Shani, Ratu Gracia, Ratu Celine, dan Ratu Christy segera bereaksi. Mereka memasang jimat adik-adik mereka dan menyerukan pasukan untuk melindungi mereka. Namun, para putri dan pangeran telah pingsan. Ratu-ratu berusaha menyadarkan mereka, dan dengan penuh keajaiban, mereka terbangun dengan mata yang berubah warna. Putri Ria dengan mata kuning, Pangeran Rafel dengan mata merah, Putri Muthe dengan mata biru, dan Pangeran Raditya dengan mata hijau. Seolah-olah kekuatan baru mengalir dalam diri mereka, mereka bangkit dan menyerang pasukan Ratu Adel dengan kekuatan yang luar biasa. Tiba-tiba, empat hewan muncul dari kehampaan. Seekor kuda putih untuk Putri Ria, seekor naga merah untuk Pangeran Rafel, seekor kuda laut biru untuk Putri Muthe, dan seekor elang hijau untuk Pangeran Raditya. Hewan-hewan legendaris ini, yang selama ini hanya ada dalam legenda, memilih para putri dan pangeran sebagai tuannya. Ratu-ratu tercengang. "A-apa ini hewan legendaris?" ucap Ratu Shani dengan takjub. "Coba kita lihat para hewan legendaris itu akan memilih tuanya untuk ditunggangi," sahut Ratu Celine. "Ternyata Hewan legendaris itu memiliki adik-adik kita Ratu Gracia, Ratu Celine dan ratu Christy," ucap Ratu Shani dengan penuh kekaguman. Kehadiran hewan-hewan legendaris ini mengubah jalannya pertempuran. Para putri dan pangeran, dengan kekuatan baru dan kendaraan magis mereka, dengan mudah mengalahkan pasukan Ratu Adel. Keajaiban ini menunjukkan bahwa bahkan dalam situasi yang paling sulit, harapan dan kekuatan tak terduga dapat muncul. Kemenangan ini bukan hanya kemenangan bagi kerajaan-kerajaan, tetapi juga bukti kekuatan cinta dan persaudaraan yang tak terpisahkan.