Harapan Kolektifitas Kepemimpinan KPK di Bawah Setyo Budiyanto

essays-star 4 (234 suara)

Komisi III DPR RI telah memilih Setyo Budiyanto sebagai Ketua KPK periode 2024-2029. Anggota Komisi III, Nasir Djamil, berharap kepemimpinan Setyo akan mengedepankan prinsip kolektif kolegial bersama Dewan Pengawas KPK. Hal ini penting untuk menghindari konflik kepentingan dan memastikan sinergi yang optimal antar anggota KPK dan Dewan Pengawas. Harapannya, kerja sama yang harmonis ini akan menciptakan lingkungan kerja yang produktif dan efektif dalam memberantas korupsi. Nasir juga menekankan pentingnya menjaga etika dan integritas, belajar dari pengalaman masa lalu pimpinan KPK yang menghadapi dugaan pelanggaran etik. Selain Setyo Budiyanto sebagai Ketua, empat calon lainnya, Fitroh Rohcahyanto, Ibnu Basuki Widodo, Johanis Tanak, dan Agus Joko Pramono, terpilih menjadi Wakil Ketua KPK. Komisi III juga telah memilih lima anggota baru Dewan Pengawas KPK. Dengan komposisi pimpinan yang baru ini, harapan besar diletakkan pada terciptanya KPK yang lebih kuat dan efektif dalam menjalankan tugasnya. Suksesnya kepemimpinan Setyo Budiyanto akan menjadi bukti nyata komitmen untuk membangun lembaga antirasuah yang bersih dan terpercaya. Semoga kepemimpinan yang baru ini membawa angin segar dan semangat baru dalam pemberantasan korupsi di Indonesia.