Konversi Bilangan Biner ke Bilangan Desimal

Konversi bilangan biner ke bilangan desimal adalah proses mengubah bilangan biner menjadi bilangan desimal. Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga contoh konversi bilangan biner ke bilangan desimal. Contoh 1: Bilangan Biner: 11777 Untuk mengkonversi bilangan biner ini ke bilangan desimal, kita perlu mengalikan setiap digit dengan pangkat dua yang sesuai dan menjumlahkannya. Dalam bilangan biner 11777, digit pertama dari kanan adalah 1, yang berarti kita harus mengalikan 1 dengan 2 pangkat 0. Digit kedua dari kanan adalah 1, yang berarti kita harus mengalikan 1 dengan 2 pangkat 1. Digit ketiga dari kanan adalah 7, yang berarti kita harus mengalikan 7 dengan 2 pangkat 2. Digit keempat dari kanan adalah 7, yang berarti kita harus mengalikan 7 dengan 2 pangkat 3. Digit kelima dari kanan adalah 7, yang berarti kita harus mengalikan 7 dengan 2 pangkat 4. Setelah mengalikan dan menjumlahkan semua digit, kita akan mendapatkan hasil konversi bilangan biner 11777 menjadi bilangan desimal 119. Contoh 2: Bilangan Biner: fllllt Dalam bilangan biner ini, kita memiliki beberapa digit yang tidak valid, yaitu huruf f dan huruf t. Dalam konversi bilangan biner ke bilangan desimal, kita hanya dapat menggunakan digit 0 dan 1. Oleh karena itu, bilangan biner fllllt tidak dapat dikonversi menjadi bilangan desimal. Contoh 3: Bilangan Biner: $(t=1,1=0)$ Dalam bilangan biner ini, kita memiliki beberapa digit yang tidak valid, yaitu t dan tanda kurung. Dalam konversi bilangan biner ke bilangan desimal, kita hanya dapat menggunakan digit 0 dan 1. Oleh karena itu, bilangan biner $(t=1,1=0)$ tidak dapat dikonversi menjadi bilangan desimal. Contoh 4: Bilangan Biner: 100 Untuk mengkonversi bilangan biner ini ke bilangan desimal, kita perlu mengalikan setiap digit dengan pangkat dua yang sesuai dan menjumlahkannya. Dalam bilangan biner 100, digit pertama dari kanan adalah 0, yang berarti kita tidak perlu mengalikannya dengan apa pun. Digit kedua dari kanan adalah 0, yang berarti kita tidak perlu mengalikannya dengan apa pun. Digit ketiga dari kanan adalah 1, yang berarti kita harus mengalikan 1 dengan 2 pangkat 2. Setelah mengalikan dan menjumlahkan semua digit, kita akan mendapatkan hasil konversi bilangan biner 100 menjadi bilangan desimal 4. Contoh 5: Bilangan Biner: 10# Dalam bilangan biner ini, kita memiliki karakter khusus "#" yang tidak valid. Dalam konversi bilangan biner ke bilangan desimal, kita hanya dapat menggunakan digit 0 dan 1. Oleh karena itu, bilangan biner 10# tidak dapat dikonversi menjadi bilangan desimal. Dalam artikel ini, kita telah melihat beberapa contoh konversi bilangan biner ke bilangan desimal. Penting untuk memahami bahwa hanya digit 0 dan 1 yang valid dalam bilangan biner, dan karakter khusus atau huruf tidak dapat digunakan. Dengan memahami konsep ini, kita dapat dengan mudah mengkonversi bilangan biner menjadi bilangan desimal.