Puisi Diam-diam

essays-star 4 (185 suara)

Aku menyimpan rahasia Dalam hatiku yang tersembunyi Puisi ini adalah ungkapan Tentang perasaan yang tak terungkapkan Diam-diam aku memendam Cinta yang tak terucapkan Seperti bunga yang mekar di kegelapan Aku menyimpannya dengan hati yang terpaut Setiap kali aku melihatmu Hati ini berdebar kencang Namun kata-kata tak mampu keluar Hanya puisi yang mampu mengungkapkan Dalam setiap bait yang ku tulis Aku menumpahkan perasaan ini Seperti air yang mengalir di sungai Puisi ini menjadi jalan keluar yang terbaik bagiku Dalam diam aku berharap Kamu bisa membaca antara baris-baris ini Mengerti perasaan yang terpendam Dan mungkin, hanya mungkin, kamu merasakannya juga Namun, aku tahu ini hanya sebuah harapan Karena aku tak berani mengungkapkannya Diam-diam aku mencintaimu Dan puisi ini adalah satu-satunya cara bagiku Dalam kegelapan malam yang sunyi Aku menulis puisi ini dengan hati yang pilu Diam-diam aku mencintaimu Dan hanya puisi yang tahu Dalam keheningan yang tak berujung Puisi ini menjadi saksi bisu Aku mencintaimu dengan diam-diam Dan hanya puisi yang mampu mengungkapkan Diam-diam aku mencintaimu Dalam setiap bait yang ku tulis Puisi ini adalah ungkapan Tentang perasaan yang tak terungkapkan Dalam diam aku berharap Kamu bisa membaca antara baris-baris ini Mengerti perasaan yang terpendam Dan mungkin, hanya mungkin, kamu merasakannya juga Namun, aku tahu ini hanya sebuah harapan Karena aku tak berani mengungkapkannya Diam-diam aku mencintaimu Dan puisi ini adalah satu-satunya cara bagiku Dalam kegelapan malam yang sunyi Aku menulis puisi ini dengan hati yang pilu Diam-diam aku mencintaimu Dan hanya puisi yang tahu Dalam keheningan yang tak berujung Puisi ini menjadi saksi bisu Aku mencintaimu dengan diam-diam Dan hanya puisi yang mampu mengungkapkan Diam-diam aku mencintaimu Dalam setiap bait yang ku tulis Puisi ini adalah ungkapan Tentang perasaan yang tak terungkapkan Dalam diam aku berharap Kamu bisa membaca antara baris-baris ini Mengerti perasaan yang terpendam Dan mungkin, hanya mungkin, kamu merasakannya juga Namun, aku tahu ini hanya sebuah harapan Karena aku tak berani mengungkapkannya Diam-diam aku mencintaimu Dan puisi ini adalah satu-satunya cara bagiku Dalam kegelapan malam yang sunyi Aku menulis puisi ini dengan hati yang pilu Diam-diam aku mencintaimu Dan hanya puisi yang tahu Dalam keheningan yang tak berujung Puisi ini menjadi saksi bisu Aku mencintaimu dengan diam-diam Dan hanya puisi yang mampu mengungkapkan