Hiraeth Cinta: Sebuah Puisi Tentang Kerinduan yang Dalam

essays-star 4 (310 suara)

Di dalam keheningan malam yang sunyi Aku merenung tentang cinta yang hilang Hiraeth, kerinduan yang dalam menyelimuti hatiku Seperti angin yang berhembus di padang pasir yang tandus Aku teringat akan senyummu yang manis Dan tatapan matamu yang penuh kasih Namun kini, hanya bayangan yang tersisa Di dalam kenangan yang terpatri di hati Hiraeth cinta, seperti ombak yang menghantam pantai Membawa rindu yang tak terucapkan Aku merindukan sentuhanmu yang lembut Dan hangatnya pelukanmu yang memelukku erat Namun, cinta ini telah berlalu Seperti bunga yang layu di musim gugur Hiraeth cinta, seperti hujan yang turun di malam hari Membasahi hatiku yang kering Aku berjalan sendiri di jalanan yang sepi Mengenang kenangan yang pernah kita bagi Hiraeth cinta, seperti angin yang berhembus di malam hari Mengusik hatiku yang sunyi Namun, aku tahu bahwa cinta tak selamanya abadi Dan hiraeth cinta ini adalah bagian dari hidupku Meskipun rindu ini terus menghantui Aku akan tetap melangkah maju Hiraeth cinta, sebuah perjalanan yang tak terlupakan Di dalam kenangan yang terukir di hati Aku akan terus mengingatmu dengan penuh cinta Dan membiarkan hiraeth ini mengalir dalam diriku Hiraeth cinta, sebuah puisi tentang kerinduan yang dalam Menggambarkan perasaan yang tak terungkapkan Meskipun cinta ini telah berlalu Hiraeth cinta ini akan tetap abadi di hatiku.