BCA Dinobatkan sebagai Merek Perbankan Terkuat di Dunia oleh Brand Finance

Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Jahja Setiaatmadja, mengungkapkan apresiasinya atas dukungan pemerintah, kepercayaan nasabah, dan kerja keras seluruh pegawai setelah BCA dinobatkan sebagai merek perbankan terkuat di dunia oleh Brand Finance. Laporan "Top 500 Banking Brands" yang dirilis oleh konsultan strategi dan pengukuran valuasi merek asal Inggris tersebut menunjukkan bahwa BCA memiliki skor Brand Strength Index (BSI) sebesar 93,8 dari skala 100 serta rating brand AAA+. BCA menduduki peringkat pertama sebagai merek perbankan terkuat di antara 500 merek perbankan dari Amerika Serikat, Eropa, Asia, dan Afrika.

Selain BCA, beberapa bank lain yang masuk dalam 10 bank global teratas berdasarkan BSI adalah ICBC dan Bank of China dari China, First National Bank dan Capitec Bank dari Afrika Selatan, serta Equity Bank dan Kenya Commercial Bank dari Kenya. Terdapat juga CTBC Bank asal Taiwan, Vietcombank asal Vietnam, serta Banca Transilvania asal Rumania.

Brand Finance mencatat bahwa merek perbankan asal Asia dan Afrika memiliki kekuatan merek yang lebih baik dibandingkan bank-bank asal Amerika Serikat dan Eropa. Hal ini disebabkan oleh adanya banyak perusahaan perbankan nasional yang kuat di kedua benua tersebut.

Jahja Setiaatmadja menyambut apresiasi dari Brand Finance ini sebagai motivasi untuk terus meningkatkan kualitas layanan dan solusi perbankan bagi kebutuhan nasabah yang beragam. BCA berkomitmen untuk terus memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah dan memperkuat posisinya sebagai salah satu bank terkemuka di dunia.

Dengan dinobatkannya BCA sebagai merek perbankan terkuat di dunia, hal ini menunjukkan prestasi yang luar biasa dan kepercayaan yang tinggi dari nasabah dan masyarakat terhadap bank ini. BCA akan terus berinovasi dan beradaptasi dengan perkembangan teknologi dan kebutuhan nasabah untuk tetap menjadi pemimpin di industri perbankan global.