Simpangan Rata-rata dari Dat

Simpangan rata-rata adalah salah satu ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data tersebar dari nilai rata-rata. Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang simpangan rata-rata dari data dan bagaimana menghitungnya. Pertama-tama, mari kita lihat contoh data yang akan kita gunakan. Data yang diberikan adalah sebagai berikut: Frekuensi $5/4$ 19/12 4/3 13/12 17/12 Untuk menghitung simpangan rata-rata dari data, langkah pertama yang perlu dilakukan adalah menghitung nilai rata-rata dari data tersebut. Nilai rata-rata dapat dihitung dengan menjumlahkan semua data dan membaginya dengan jumlah data yang ada. Dalam contoh ini, jumlah data adalah 5. Setelah kita mendapatkan nilai rata-rata, langkah selanjutnya adalah menghitung simpangan dari setiap data terhadap nilai rata-rata. Simpangan dapat dihitung dengan mengurangi nilai rata-rata dari setiap data. Jika hasilnya positif, maka simpangan tersebut berarti data tersebut lebih besar dari nilai rata-rata. Jika hasilnya negatif, maka simpangan tersebut berarti data tersebut lebih kecil dari nilai rata-rata. Setelah kita menghitung simpangan dari setiap data, langkah terakhir adalah menghitung simpangan rata-rata. Simpangan rata-rata dapat dihitung dengan menjumlahkan semua simpangan dan membaginya dengan jumlah data yang ada. Semakin besar nilai simpangan rata-rata, semakin besar juga penyebaran data dari nilai rata-rata. Dalam contoh ini, kita dapat menghitung simpangan rata-rata dari data yang diberikan. Setelah menghitung, kita mendapatkan hasil simpangan rata-rata sebesar (hasil perhitungan simpangan rata-rata). Dalam kesimpulan, simpangan rata-rata adalah ukuran statistik yang digunakan untuk mengukur sejauh mana data tersebar dari nilai rata-rata. Semakin besar