Analisis Perceived Value pada Destinasi Wisata Tahura Djuand

Pendahuluan: Destinasi wisata Tahura Djuanda memiliki nilai perceived value yang tinggi, terutama pada variabel Social Value for money. Dalam artikel ini, akan dilakukan analisis lebih lanjut terhadap nilai perceived value pada destinasi wisata tersebut. Bagian: ① Interpretasi Tabel: Tabel menunjukkan bahwa nilai indikator tertinggi dari perceived value pada variabel Social Value for money adalah tingkat biaya yang dikeluarkan untuk mengunjungi Destinasi wisata Tahura Djuanda. Skor yang diperoleh adalah 1016 atau sebesar 20,47% dari keseluruhan variabel social value. ② Faktor-faktor yang Mempengaruhi Perceived Value: Selain tingkat biaya, terdapat faktor-faktor lain yang mempengaruhi perceived value pada destinasi wisata Tahura Djuanda. Faktor-faktor tersebut meliputi kualitas pelayanan, keindahan alam, fasilitas yang disediakan, dan keberagaman aktivitas yang dapat dilakukan di destinasi tersebut. ③ Dampak Perceived Value terhadap Kunjungan: Nilai perceived value yang tinggi pada destinasi wisata Tahura Djuanda dapat berdampak positif terhadap jumlah kunjungan. Wisatawan akan merasa puas dengan pengalaman yang mereka dapatkan dan kemungkinan besar akan merekomendasikan destinasi ini kepada orang lain. Kesimpulan: Analisis terhadap perceived value pada destinasi wisata Tahura Djuanda menunjukkan bahwa tingkat biaya yang dikeluarkan untuk mengunjungi destinasi tersebut merupakan faktor yang paling berpengaruh. Namun, faktor-faktor lain seperti kualitas pelayanan dan keindahan alam juga memiliki peran penting dalam meningkatkan nilai perceived value. Dengan meningkatnya nilai perceived value, diharapkan jumlah kunjungan ke destinasi ini juga akan meningkat.