Kasih Sayang Tak Terbatas: Shani JKT48 Merawat Ria yang Terluka **

essays-star 4 (404 suara)

Sore itu, suasana di teater JKT48 terasa hangat. Ria, adik Shani, setia menemani sang kakak berlatih. Namun, takdir berkata lain. Ria terjatuh, dan luka jahitan di kakinya kembali terbuka. Darah mengucur deras, membuat Ria menahan rasa sakit. Shani, yang tengah fokus berlatih, menyadari perubahan sikap Ria. Ia melihat adiknya menahan rasa sakit, namun Ria berusaha menyembunyikannya. Rasa khawatir menghinggapi hati Shani. Ia mendekati Ria dan menanyakan keadaannya, namun Ria hanya menggeleng. Shani tak menyerah. Ia meminta Gracia untuk memegang tangan Ria, sementara ia memeriksa luka adiknya. Benar saja, luka Ria kembali terbuka dan darah mengalir deras. Shani langsung meminta Gracia untuk mendudukkan Ria, karena kondisinya yang lemah. Dengan penuh kasih sayang, Shani menidurkan Ria di kaki Gracia. Ia terus mengelus kepala Ria, menenangkan adiknya yang terluka. Shani tak henti-hentinya menunjukkan perhatian dan kasih sayang kepada Ria, membuktikan bahwa ikatan kakak-adik mereka tak terpisahkan. Wawasan:** Kisah ini menunjukkan betapa besar kasih sayang seorang kakak kepada adiknya. Shani, meskipun tengah berlatih, tetap peka terhadap kondisi Ria. Ia tak ragu untuk meninggalkan latihannya dan merawat adiknya yang terluka. Kisah ini juga mengingatkan kita bahwa kasih sayang dan perhatian adalah obat terbaik untuk menyembuhkan luka, baik fisik maupun emosional.