Memahami Jabatan Fungsional Menurut Peraturan BKN No. 3 Tahun 2023

Peraturan BKN No. 3 Tahun 2023 mengatur tentang jabatan fungsional dalam pegawai negeri sipil. Jabatan fungsional adalah jabatan yang diberikan kepada pegawai negeri sipil berdasarkan keahlian khusus yang dimilikinya. Dalam peraturan ini, terdapat beberapa kriteria yang harus dipenuhi oleh seorang pegawai agar dapat diberikan jabatan fungsional. Pertama, seorang pegawai harus memiliki keahlian khusus yang relevan dengan jabatan yang diinginkan. Keahlian ini dapat diperoleh melalui pendidikan formal, pelatihan, atau pengalaman kerja. Selain itu, pegawai juga harus memiliki kemampuan teknis dan non-teknis yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas dalam jabatan tersebut. Kedua, seorang pegawai harus memiliki sertifikat pendidikan profesi yang sesuai dengan jabatan yang diinginkan. Sertifikat ini diperlukan untuk memastikan bahwa pegawai memiliki pengetahuan dan keterampilan yang diperlukan untuk menjalankan tugas-tugas dalam jabatan tersebut. Ketiga, seorang pegawai harus memiliki pengalaman kerja yang relevan dengan jabatan yang diinginkan. Pengalaman kerja ini dapat diperoleh melalui pekerjaan sebelumnya atau melalui magang atau praktik kerja. Selain itu, peraturan BKN No. 3 Tahun 2023 juga mengatur tentang prosedur penilaian keahlian khusus. Penilaian ini dilakukan oleh panitia penilaian yang terdiri dari pejabat yang berwenang dan ahli di bidangnya. Penilaian ini dilakukan untuk memastikan bahwa pegawai memiliki keahlian yang diperlukan untuk jabatan yang diinginkan. Dalam kesimpulannya, peraturan BKN No. 3 Tahun 2023 memberikan panduan bagi pegawai negeri sipil dalam memahami dan mengajukan jabatan fungsional. Dengan memahami kriteria dan prosedur yang diperlukan, pegawai dapat mengajukan jabatan fungsional dengan lebih efektif dan efisien. Selain itu, dengan memiliki jabatan fungsional, pegawai dapat meningkatkan kualitas kerja dan kontribusi mereka terhadap organisasi.