Perbedaan Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Pendidikan Berdasarkan Alasan dan Tujuan Belajar

essays-star 4 (290 suara)

Perbedaan Utama Antara Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik

Motivasi adalah faktor penting dalam pendidikan. Ini adalah dorongan yang mendorong siswa untuk belajar dan mencapai tujuan mereka. Ada dua jenis motivasi utama yang mempengaruhi proses belajar, yaitu motivasi intrinsik dan ekstrinsik. Motivasi intrinsik berasal dari dalam diri individu, sementara motivasi ekstrinsik berasal dari faktor eksternal.

Memahami Motivasi Intrinsik

Motivasi intrinsik adalah dorongan untuk belajar yang berasal dari dalam diri siswa. Siswa dengan motivasi intrinsik belajar karena mereka menikmati proses belajar dan merasa puas ketika mereka memahami konsep baru atau menguasai keterampilan baru. Mereka tidak membutuhkan hadiah atau pengakuan eksternal untuk merasa termotivasi. Sebaliknya, keinginan mereka untuk belajar berasal dari rasa penasaran dan keinginan untuk tumbuh dan berkembang.

Alasan dan Tujuan Belajar dengan Motivasi Intrinsik

Alasan utama siswa dengan motivasi intrinsik belajar adalah karena mereka menemukan proses belajar itu sendiri memuaskan dan memenuhi. Tujuan mereka biasanya lebih berkaitan dengan pengembangan pribadi dan pencapaian akademik daripada penghargaan eksternal. Misalnya, siswa mungkin belajar karena mereka ingin memahami dunia di sekitar mereka, meningkatkan keterampilan mereka, atau mencapai tujuan karir jangka panjang mereka.

Memahami Motivasi Ekstrinsik

Sebaliknya, motivasi ekstrinsik adalah dorongan untuk belajar yang berasal dari faktor eksternal. Siswa dengan motivasi ekstrinsik belajar untuk mendapatkan hadiah, menghindari hukuman, atau mencapai tujuan yang ditentukan oleh orang lain. Mereka mungkin belajar untuk mendapatkan nilai bagus, mendapatkan pengakuan dari orang tua atau guru, atau memenuhi harapan orang lain.

Alasan dan Tujuan Belajar dengan Motivasi Ekstrinsik

Alasan utama siswa dengan motivasi ekstrinsik belajar adalah untuk mendapatkan hadiah atau menghindari konsekuensi negatif. Tujuan mereka biasanya lebih berkaitan dengan pencapaian eksternal daripada pengembangan pribadi. Misalnya, siswa mungkin belajar untuk mendapatkan nilai bagus, memenangkan kompetisi, atau memenuhi harapan orang tua atau guru mereka.

Menyeimbangkan Motivasi Intrinsik dan Ekstrinsik dalam Pendidikan

Meskipun motivasi intrinsik dan ekstrinsik berbeda, keduanya penting dalam pendidikan. Motivasi intrinsik dapat mendorong siswa untuk belajar dengan antusias dan merasa puas dengan proses belajar, sementara motivasi ekstrinsik dapat memberikan dorongan tambahan ketika motivasi intrinsik menurun. Oleh karena itu, pendidikan yang efektif sering melibatkan kombinasi motivasi intrinsik dan ekstrinsik.

Dalam pendidikan, penting untuk memahami perbedaan antara motivasi intrinsik dan ekstrinsik dan bagaimana keduanya dapat digunakan untuk mendorong siswa belajar. Dengan memahami alasan dan tujuan belajar siswa, pendidik dapat merancang strategi yang efektif untuk meningkatkan motivasi dan hasil belajar.