Perpecahan Gereja Barat: Akhir Abad Pertengahan dan Permulaan Era Modern

Pendahuluan: Perpecahan Gereja Barat adalah salah satu peristiwa penting dalam sejarah Eropa yang menandai akhir dari Abad Pertengahan dan permulaan dari periode modern awal. Perpecahan ini terjadi antara Gereja Katolik Roma dan gerakan Protestanisme. Bagian: ① Latar Belakang Perpecahan: Perpecahan Gereja Barat terjadi sebagai akibat dari berbagai faktor, termasuk ketidakpuasan terhadap praktik dan doktrin Gereja Katolik Roma, serta munculnya pemikiran reformasi oleh tokoh-tokoh seperti Martin Luther. ② Protestanisme: Gerakan Protestanisme muncul sebagai hasil dari perpecahan ini. Protestanisme menekankan pada kebebasan beragama, otoritas Alkitab, dan penolakan terhadap beberapa praktik dan doktrin Gereja Katolik Roma. ③ Gereja Katolik Roma: Meskipun terjadi perpecahan, Gereja Katolik Roma tetap menjadi salah satu kekuatan utama dalam agama Kristen. Gereja ini mempertahankan tradisi dan doktrin-doktrinnya, serta melakukan reformasi dalam upaya untuk memperbaiki diri. Kesimpulan: Perpecahan Gereja Barat adalah peristiwa penting dalam sejarah Eropa yang mengubah lanskap agama dan politik. Perpecahan ini menghasilkan munculnya gerakan Protestanisme dan mempengaruhi perkembangan agama Kristen di seluruh dunia.