Perubahan Fisika: Mengapa Gula dalam Air Tetap Gula? **

Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Artinya, materi sebelum dan sesudah perubahan tetap sama. Contohnya, kertas yang dirobek tetap kertas, hanya bentuknya yang berubah. Begitu juga dengan air yang dibekukan menjadi es, atau es yang mencair menjadi air. Meskipun wujudnya berubah, materi penyusunnya tetap sama, yaitu H₂O. Perubahan fisika juga terjadi ketika kita melarutkan gula dalam air. Meskipun gula tampak menghilang, sebenarnya gula masih ada di dalam air. Hal ini dapat dibuktikan dengan rasa manis yang muncul pada air, dan juga dengan menguapkan air, sehingga gula dapat diperoleh kembali. Mengapa melarutkan gula dalam air termasuk perubahan fisika? Karena dalam larutan gula tersebut, masih terdapat air maupun gula. Tidak ada zat atau materi baru yang terbentuk. Sifat air masih bisa kita lihat karena dapat dituang dari satu wadah ke wadah yang lain. Gula pun dapat diperoleh kembali apabila airnya diuapkan. Kesimpulan:** Perubahan fisika adalah perubahan yang tidak menghasilkan zat baru. Melarutkan gula dalam air adalah contoh perubahan fisika karena materi penyusunnya tetap sama, yaitu air dan gula. Meskipun gula tampak menghilang, sebenarnya gula masih ada di dalam air dan dapat diperoleh kembali.