Penyetaraan Reaksi Redoks Oksidasi Asam Oksalat oleh Ion Permanganat

Reaksi oksidasi ion oksalat (C₂O₄²⁻) oleh ion permanganat (MnO₄⁻) dalam suasana asam merupakan reaksi redoks. Untuk menentukan jumlah ion MnO₄⁻ yang dibutuhkan untuk mengoksidasi 1 mol ion C₂O₄²⁻, kita perlu menyetarakan reaksi tersebut terlebih dahulu. Persamaan reaksi belum setara adalah: C₂O₄²⁻ + MnO₄⁻ + H⁺ → Mn²⁺ + H₂O + CO₂ Penyetaraan reaksi redoks dapat dilakukan dengan metode setengah reaksi: Reaksi Oksidasi: C₂O₄²⁻ → 2CO₂ + 2e⁻ (2 elektron dilepaskan) Reaksi Reduksi: MnO₄⁻ + 8H⁺ + 5e⁻ → Mn²⁺ + 4H₂O (5 elektron diterima) Untuk menyamakan jumlah elektron yang terlibat, reaksi oksidasi dikalikan 5 dan reaksi reduksi dikalikan 2: 5C₂O₄²⁻ → 10CO₂ + 10e⁻ 2MnO₄⁻ + 16H⁺ + 10e⁻ → 2Mn²⁺ + 8H₂O Kemudian, kedua reaksi dijumlahkan: 5C₂O₄²⁻ + 2MnO₄⁻ + 16H⁺ → 10CO₂ + 2Mn²⁺ + 8H₂O Dari persamaan reaksi setara di atas, terlihat bahwa untuk mengoksidasi 5 mol ion C₂O₄²⁻ dibutuhkan 2 mol ion MnO₄⁻. Oleh karena itu, untuk mengoksidasi 1 mol ion C₂O₄²⁻ dibutuhkan: (2 mol MnO₄⁻ / 5 mol C₂O₄²⁻) * 1 mol C₂O₄²⁻ = 0.4 mol MnO₄⁻ Jadi, untuk mengoksidasi 1 mol ion C₂O₄²⁻ diperlukan ion MnO₄⁻ sebanyak 0.4 mol. Pemahaman tentang penyetaraan reaksi redoks sangat penting dalam perhitungan stoikiometri dan analisis kimia kuantitatif. Kemampuan ini akan sangat bermanfaat dalam berbagai aplikasi kimia, baik di laboratorium maupun di industri.