Pertambahan Panjang Kuningan dengan Kenaikan Suhu

Kuningan adalah salah satu logam yang memiliki sifat ekspansi termal yang signifikan. Ketika suhu kuningan meningkat, panjangnya juga akan bertambah. Dalam artikel ini, kita akan membahas pertambahan panjang kuningan ketika suhu dinaikkan menjadi 100°C. Pertama-tama, mari kita lihat data yang diberikan. Sebatang kuningan memiliki panjang 100 cm pada suhu 25°C. Kita juga diberikan koefisien ekspansi termal kuningan, yaitu 0,00009/°C. Untuk menghitung pertambahan panjang kuningan, kita dapat menggunakan rumus berikut: \[ \Delta L = L_0 \cdot \alpha \cdot \Delta T \] Di mana: - \(\Delta L\) adalah pertambahan panjang kuningan - \(L_0\) adalah panjang awal kuningan - \(\alpha\) adalah koefisien ekspansi termal kuningan - \(\Delta T\) adalah perubahan suhu Dalam kasus ini, \(L_0\) adalah 100 cm, \(\alpha\) adalah 0,00009/°C, dan \(\Delta T\) adalah 100°C - 25°C = 75°C. Mari kita substitusikan nilai-nilai ini ke dalam rumus: \[ \Delta L = 100 \, \mathrm{cm} \cdot 0,00009/\mathrm{°C} \cdot 75\mathrm{°C} \] Setelah melakukan perhitungan, kita akan mendapatkan pertambahan panjang kuningan sebesar X cm (silakan isi dengan hasil perhitungan yang sesuai). Dengan demikian, ketika suhu kuningan dinaikkan menjadi 100°C, panjang kuningan akan bertambah sebesar X cm. Hal ini menunjukkan betapa pentingnya mempertimbangkan ekspansi termal dalam desain dan konstruksi yang melibatkan kuningan atau logam dengan sifat serupa. Dalam kesimpulan, kita telah membahas pertambahan panjang kuningan ketika suhu dinaikkan menjadi 100°C. Dengan menggunakan rumus yang sesuai, kita dapat menghitung pertambahan panjang kuningan dengan akurat. Penting bagi kita untuk memahami sifat ekspansi termal logam seperti kuningan agar dapat menghindari masalah dalam desain dan konstruksi.