Ulang Tahun Ria yang Spesial dan Prank Balas Dendam **

** Hari ini adalah hari istimewa bagi Ria. Ia merayakan ulang tahunnya yang ke-14, dan ingin menjadikan tahun ini sebagai tahun yang spesial. Shani dan Gracia, kakak-kakaknya, punya rencana untuk membuat hari Ria semakin berkesan. Saat latihan teater selesai, Shani dan Gracia tiba-tiba berpura-pura pingsan dan mimisan. Para anggota teater pun panik melihat kejadian tersebut. Ria, yang juga seorang dokter, semakin panik melihat kedua kakaknya terkapar. "Kak Shani! Kak Gracia! Kenapa kalian?" teriak Ria dengan suara bergetar. Shani dan Gracia hanya terdiam, seolah-olah benar-benar pingsan. Ria pun langsung memeriksa kondisi mereka dengan panik. "Kalian kenapa sih? Kok tiba-tiba pingsan?" tanya Ria dengan cemas. Shani dan Gracia masih terdiam. Ria semakin panik dan bingung. "Ini pasti prank!" teriak Ria sambil tersenyum. "Kalian memang suka banget ngeprank aku!" Shani dan Gracia pun langsung bangkit dan tertawa. "Selamat ulang tahun, Ria!" teriak mereka bersamaan. Ria pun tertawa lega. Ia tahu bahwa kedua kakaknya hanya bercanda. "Kalian jahat banget sih! Bikin aku panik aja!" kata Ria sambil memukul pelan lengan Shani dan Gracia. "Hehehe, maaf ya, Ria. Kita cuma mau ngasih kejutan buat kamu," jawab Shani. "Iya, kita mau bikin hari ulang tahun kamu spesial," tambah Gracia. Ria pun merasa senang dan terharu dengan kejutan yang diberikan oleh kedua kakaknya. Ia merasa sangat beruntung memiliki kakak-kakak yang selalu membuatnya tertawa dan bahagia. Namun, Ria tidak hanya menerima kejutan dari kakak-kakaknya. Ia juga punya rencana untuk membalas prank yang pernah dilakukan Shani dan Gracia padanya saat ulang tahunnya. Saat ulang tahun Shani dan Gracia yang ke-24 dan 25 tiba, Ria pun membalas prank mereka dengan cara yang sama. Ia berpura-pura pingsan dan mimisan di depan mereka. "Ini balasan buat kalian hehe," ucap Ria sambil tersenyum. "Ini balasannya karena udah prank aku kakak, Ria Indira Natio dilawan!" Shani dan Gracia pun terkejut dan panik. Mereka tidak menyangka bahwa Ria akan membalas prank mereka. "Ria! Kenapa kamu?" tanya Shani dengan panik. "Kamu kenapa, Ria?" tanya Gracia dengan cemas. Ria hanya tersenyum dan berkata, "Ini balasannya, kakak. Kalian harus merasakan apa yang aku rasakan dulu." Shani dan Gracia pun tertawa. Mereka menyadari bahwa Ria memang pintar membalas prank mereka. "Oke, oke, kamu menang, Ria," kata Shani sambil mengangkat tangannya. "Iya, kamu memang pintar," tambah Gracia. Ria pun merasa senang karena berhasil membalas prank kakak-kakaknya. Ia merasa bahwa hubungannya dengan Shani dan Gracia semakin erat dan penuh canda tawa. Hari ulang tahun Ria pun berakhir dengan penuh kebahagiaan dan keceriaan. Ia merasa sangat bersyukur memiliki keluarga yang selalu mendukung dan mencintainya.