Membongkar Strategi Pemasaran Sosial dalam Kampanye Pengendalian Polusi Udara Jakarta **

Artikel Greenpeace Indonesia yang membahas tuntutan Koalisi Ibukota untuk pengendalian polusi udara di Jakarta, secara efektif menerapkan strategi pemasaran sosial untuk mencapai tujuannya. Artikel ini dengan cermat mengidentifikasi "produsen", "target adopter", dan "produk" yang ditawarkan dalam kampanye ini. Produsen: Artikel ini dengan jelas menunjuk kendaraan bermotor, industri, dan pembangkit listrik sebagai "produsen" utama polusi udara di Jakarta. Selain itu, artikel juga menyinggung peran pemerintah sebagai "produsen sekunder" karena kurangnya regulasi dan penegakan hukum yang efektif dalam mengendalikan polusi udara. Target Adopter: Artikel ini menargetkan masyarakat Jakarta sebagai "target utama" dengan menggunakan frasa "Koalisi Ibukota" dan menekankan dampak polusi udara terhadap kesehatan warga Jakarta. Pemerintah Jakarta menjadi "target sekunder" dengan tujuan mendorong mereka untuk mengambil tindakan konkret dalam pengendalian polusi udara. Produk yang Ditawarkan: Artikel ini menawarkan solusi untuk masalah polusi udara, yaitu pengendalian polusi udara, sebagai "produk utama". Solusi ini dijabarkan dalam bentuk tuntutan Koalisi Ibukota, seperti penerapan standar emisi yang lebih ketat, pengurangan penggunaan kendaraan bermotor, dan pengembangan transportasi publik yang ramah lingkungan. "Produk sekunder" yang ditawarkan adalah kesadaran dan partisipasi masyarakat dalam upaya pengendalian polusi udara. Hal ini terlihat dari ajakan untuk mendukung kampanye Koalisi Ibukota dan mendorong pemerintah untuk mengambil tindakan. Kesimpulan: Artikel Greenpeace ini berhasil menggunakan strategi pemasaran sosial untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya polusi udara di Jakarta dan mendorong pemerintah untuk mengambil tindakan. Artikel ini menargetkan masyarakat Jakarta sebagai target utama dan pemerintah sebagai target sekunder, dengan menawarkan solusi berupa pengendalian polusi udara dan mengajak masyarakat untuk berpartisipasi dalam upaya tersebut. Wawasan:** Artikel ini menunjukkan bagaimana strategi pemasaran sosial dapat digunakan untuk mengatasi masalah lingkungan yang kompleks seperti polusi udara. Dengan mengidentifikasi "produsen", "target adopter", dan "produk" yang tepat, kampanye ini berhasil memobilisasi masyarakat dan menekan pemerintah untuk mengambil tindakan nyata dalam mengatasi masalah polusi udara di Jakarta.