Perhitungan Panjang Garis Singgung dan Luas Lingkaran

Dalam matematika, terdapat banyak konsep dan rumus yang digunakan untuk menghitung berbagai hal terkait dengan lingkaran. Salah satu hal yang sering dihitung adalah panjang garis singgung dan luas lingkaran. Dalam artikel ini, kita akan membahas beberapa contoh perhitungan panjang garis singgung dan luas lingkaran. Contoh 1: Pada gambar pertama, terdapat lingkaran dengan jari-jari $r=6$ cm dan titik O sebagai pusat lingkaran. Jika garis singgung AB adalah garis singgung persekutuan luar, kita perlu menghitung panjang garis singgung AB. Contoh 2: Pada gambar kedua, terdapat dua lingkaran dengan pusat P dan Q. Garis singgung AB adalah garis singgung persekutuan luar kedua lingkaran. Kita perlu menghitung panjang garis singgung AB. Contoh 3: Pada gambar ketiga, terdapat dua lingkaran dengan jari-jari 7 cm dan 5 cm. Garis singgung AB adalah garis singgung persekutuan luar kedua lingkaran. Kita perlu menghitung panjang garis singgung AB. Contoh 4: Pada gambar keempat, terdapat tiga lingkaran dengan garis singgung persekutuan dalam sepanjang 36 cm dan jarak antara kedua pusat lingkaran adalah 39 cm. Salah satu jari-jari lingkaran adalah 6 cm. Kita perlu menghitung panjang jari-jari lingkaran yang lain. Contoh 5: Pada gambar kelima, terdapat empat pipa yang diikat menjadi satu dengan tali pengikat. Diameter penampang pipa adalah 42 cm. Kita perlu menghitung panjang minimal tali pengikat. Dalam artikel ini, kita akan membahas langkah-langkah perhitungan untuk setiap contoh di atas. Semoga artikel ini dapat membantu Anda memahami konsep perhitungan panjang garis singgung dan luas lingkaran dengan lebih baik.